Mengenal Badan Intelijen Pusat atau CIA, Ini Bedanya dengan FBI

Badan Intelijen Pusat atau CIA adalah badan pemerintah Amerika Serikat (AS) yang bertugas memberikan pengamatan objektif tentang negara asing dan isu global kepada Presiden AS, Dewan Keamanan Nasional AS, dan pembuat kebijakan lainnya untuk membantu mereka membuat keputusan terkait keamanan nasional.

Badan Intelijen Pusat AS mempunyai segel yang terdiri atas beberapa simbol. Dikutip dari laman resminya, simbol elang melambangkan kewaspadaan, perisai melambangkan pertahanan, dan kompas melambangkan kumpulan intelijen global.

Sejarah Badan Intelijen Pusat AS (CIA)

Mantan Presiden AS, Harry S Truman mendirikan Badan Intelijen Pusat AS pada 1947. Namun, pada saat itu harapan terhadap CIA sebetulnya adalah semacam sebuah surat kabar harian yang setiap hari memberitahunya perkembangan di seluruh dunia yang dapat mempengaruhi kebijakan Amerika.

Meski harapannya begitu, kenyataannya pada saat Truman memimpin, CIA berkembang menjadi lebih dari sekadar surat kabar untuk presiden. Penyebabnya adalah, operasi rahasia dimulai dengan sungguh-sungguh.

Badan Intelijen Pusat AS tumbuh dari sebuah agen masa perang, Office of Strategic Services (OSS) yang dibentuk untuk memenangkan Perang Dunia II. Awalnya, OSS dibuat sebagai agen sementara dan akan dibubarkan pascaperang.

Kendati begitu, saat ketegangan dengan Uni Soviet tumbuh, banyak orang-orang OSS bertekad mempertahankannya. Dikutip dari Truman Library, saat itu kebutuhan akan adanya intelijen memang dirasa sudah jelas, tetapi muncul perdebatan sengit tentang siapa yang akan mengaturnya dan bagaimana pendanaannya.

Pendirian CIA tidak muncul dalam semalam. Badan ini adalah produk perdebatan antara para pemimpin militer, pemimpin pertahanan, masukan masyarakat, dan sebagainya.

Setelah berbagai diskusi dan perdebatan soal struktur, Truman akhirnya menandatangani Undang-Undang Keamanan Nasional AS pada September 1947. Regulasi inilah yang melahirkan Badan Intelijen Pusat AS.

Perbedaan CIA dan FBI

Dijelaskan dalam laman resmi FBI (Federal Bureau of Investigation), CIA dan FBI sama-sama anggota US Intelligence Community. Namun, CIA tidak mempunyai fungsi penegakan hukum. Badan Intelijen Pusat AS ini bertugas mengumpulkan dan menganalisis informasi yang penting untuk pembuatan kebijakan AS, khususnya yang berdampak pada keamanan nasional Amerika Serikat.

CIA mengumpulkan informasi hanya yang berkaitan dengan negara asing dan warganya. Berbeda dengan FBI yang dilarang mengumpulkan informasi tentang "US Persons", yaitu penduduk AS, penduduk dari luar negeri, imigran resmi, perusahaan-perusahaan AS, terlepas dari di mana pun mereka tinggal.

Tugas Badan Intelijen Pusat AS

Kembali bersumber ke laman resmi CIA, tugas Badan Intelijen Pusat AS adalah menghentikan ancaman sebelum betul-betul terjadi dan memajukan tujuan keamanan nasional AS. Ini dia yang mereka lakukan:

• Membuat analisis objektif
• Membuat aksi rahasia yang diarahkan presiden
• Mengumpulkan intelijen luar negeri

CIA tidak menyusun peraturan atau rekomendasi kebijakan. Agensi ini berfungsi sebagai sumber informasi independen.

Selain itu, Badan Intelijen Pusat AS bukanlah organisasi penegak hukum. Namun, mereka bekerja sama dengan US Intelligence Community, Departemen Pertahanan AS, dan agensi penegak hukum.