Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 akan diwarnai dengan hujan lebat.
Sementara itu, peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin juga menuturkan potensi hujan ekstrem dan badai dahsyat untuk wilayah Jabodetabek pada 28 Desember 2022.
Nah, umumnya kedua fenomena alam tersebut disertai oleh petir atau guntur yang saling menyambar. Risiko tersambar petir tidak hanya terjadi ketika seseorang berada di luar rumah, tapi juga di dalam ruangan sekalipun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat menyebut sekitar sepertiga cedera akibat sambaran petir terjadi di dalam rumah atau ruangan.
Biasanya, petir yang menyambar memiliki daya listrik yang besar dan panas. Oleh karenanya, benda-benda yang tersambar bisa langsung hangus terbakar.
Sebagai upaya pencegahan, ada beberapa hal yang bisa detikers lakukan agar tidak tersambar petir. Mengutip dari situs CDC, berikut pemaparannya.
Tips Aman Terhindar dari Sambaran Petir dalam Ruangan
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, meski berada dalam ruangan tetap ada potensi seseorang tersambar petir lho, detikers. Berikut ini akan dijelaskan mengenai tips agar terhindar dari sambaran petir dalam ruangan.
1. Hindari Air
Tips pertama yaitu hindari air. Ketika terdengar sambaran petir, ada baiknya detikers tidak melakukan kegiatan yang menggunakan air seperti mandi, mencuci, berendam, atau kontak secara langsung dengan air. Sebab, petir dapat merambat melalui saluran air.
2. Jangan Sentuh Peralatan Elektronik
Selanjutnya yaitu jangan sentuh peralatan elektronik kala petir menyambar. Contoh peralatan elektronik di rumah antara lain komputer, laptop, mesin cuci, pengering, kompor listrik, televisi, dan lain sebagainya.
3. Jauhi Jendela, Pintu, dan Beranda
Tips lainnya yang bisa detikers lakukan ialah menjauhi jendela, pintu, dan beranda rumah. Jangan berbaring di lantai beton atau dinding ketika hujan badai. Petir dapat merambat melalui kabel atau batang logam di dinding dan lantai.
4. Jangan Gunakan Telepon Kabel
Hindari penggunaan telepon kabel ketika petir menyambar. Namun, telepon seluler atau nirkabel tetap dapat digunakan.
Tips Aman Terhindar dari Sambaran Petir di Luar Ruangan
Selanjutnya, berikut tips aman agar terhindar dari sambaran petir di luar ruangan:
1. Waspada Aktivitas dan Perjalanan
Periksa prediksi cuaca. Apabila disebutkan akan ada badai petir, segera tunda perjalanan atau aktivitas di luar ruangan.
2. Masuk ke Dalam Ruangan
Temukan tempat berlindung yang aman dan tertutup ketika mendengar gemuruh guntur, seperti rumah, kantor, pusat perbelanjaan, atau mobil.
3. Temukan Tempat Aman
Apabila terjebak di area terbuka, segera cari tempat perlindungan. Namun, apabila benar-benar tidak ada tempat aman, segera turun dari tempat-tempat tinggi seperti gunung atau bukit.
4. Jangan Berkerumun
Ketika berada di area terbuka bersama teman atau rekan kerja, segera pisahkan diri dan jangan berkerumun. Ini akan mengurangi resiko tersambar.
5. Kembali ke Pantai
Jika sedang berada di perairan terbuka, segera kembali ke pantai ketika badai mulai menyerang.
6. Segera Pergi dari Kendaraan Terbuka
Saat petir menyambar, segera pergi dari kendaraan terbuka seperti motor. Segera cari tempat berlindung yang aman.
7. Jangan Berdiri di Dekat Objek Tinggi
Hindari berdiri dekat tiang listrik atau pohon. Ini dikarenakan petir cenderung menyambar objek-objek yang tinggi.
Nah, itulah upaya mitigasi yang dapat dilakukan ketika terjadi hujan badai yang dilengkapi dengan gemuruh petir. Semoga bermanfaat.
(aeb/twu)