detikKultum Ustaz Abdul Somad: Belajar Berbakti pada Ibu, Seperti Uwais Al-Qarni

ADVERTISEMENT

detikKultum Ustaz Abdul Somad: Belajar Berbakti pada Ibu, Seperti Uwais Al-Qarni

Anisa Rizki - detikEdu
Rabu, 13 Apr 2022 11:56 WIB
Jakarta -

Tugas seorang ibu bukanlah tugas yang ringan. Ia mengandung selama 9 bulan, menyusui selama 2 tahun, melahirkan seorang manusia dengan taruhan nyawa serta mendidiknya untuk jadi insan yang cemerlang bagi agama dan bangsa.

Bahkan Nabi Muhammad SAW dan Allah SWT sangat memuliakan orang yang berbakti kepada ibunya, contoh nyatanya adalah Uwais Al-Qarni. Beliau merupakan seorang muslim asal Yaman yang tidak pernah bertemu Rasulullah SAW, tapi tergolong sebagai salah satu penghuni langit.

Ustaz Abdul Somad berkisah mengenai Uwais Al-Qarni dalam detikKultum detikcom, Rabu (13/04/2022), "Kalau datang seorang laki-laki (Uwais Al-Qarni) kemari, mintalah ampunnya kepada Allah melalui lisannya, melalui lidahnya, melalui mulutnya. Sahabat pun heran."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, beliau memaparkan kisah Uwais Al-Qarni. Uwais rela berjalan kaki sambil menggendong ibunya ke Baitullah yang jaraknya sangat jauh.

Bahkan sebelum benar-benar menggendong sang ibu, ia berlatih dengan menggendong anak kambing terlebih dahulu, lalu menggendong anak unta untuk membiasakan dirinya. Begitu mulia sifatnya kepada sang ibu.

ADVERTISEMENT

Itulah yang membuat doa Uwais Al-Qarni dikabulkan oleh Allah SWT. Pengabdiannya kepada ibunya sungguh tiada tara.

Lantas bagaimana dengan kita? Apakah kita sudah memuliakan ibu kita?

"Kita tidak perlu naik pesawat untuk mendatanginya, dia ada di rumah kita. Dia selalu bertemu dengan kita, tapi kenapa kita tidak dapat kemuliaannya? Karena kita tidak memuliakan dia." ujar Ustaz Abdul Somad.

Beliau mengatakan, berbakti juga berlaku bagi mereka yang telah ditinggal ibunya wafat pula. Caranya yaitu dengan mengirimkan mereka doa.

Al-Qur'an sendiri sangat memuliakan ibu , hal ini sebagaimana tertuang di QS Al-Isra ayat 23 yang artinya:

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

Artinya: "Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik."

Begitu pentingnya kita sebagai seorang anak untuk berbakti kepada ibu dan memuliakannya. Bahkan hal tersebut kerap kali disampaikan oleh Rasulullah SAW dan Allah SWT.

"Berbahagialah sahabat detikers yang masih punya ibu, masih bisa mencium tangannya, bisa memeluk tubuhnya, bisa memberikan kain bagus dan bisa mengirimkan kue hari raya. Yang tidak ada, jangan putus asa. Doamu masih tetap sampai. Doa anak yang saleh." tutup Ustaz Abdul Somad.

Untuk penjelasan lengkapnya, Anda bisa lihat DI SINI untuk melihat detikKultum Ustaz Abdul Somad.

(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads