Perbedaan Pandemi, Epidemi, dan Endemik, Hati-hati Sering Salah Tafsir!

ADVERTISEMENT

Perbedaan Pandemi, Epidemi, dan Endemik, Hati-hati Sering Salah Tafsir!

Kristina - detikEdu
Rabu, 15 Sep 2021 11:00 WIB
Corona Viruses against Dark Background
Foto: Getty Images/loops7
Jakarta -

Istilah penyebutan penyakit menular seperti pandemi, epidemi, endemik, dan wabah seringkali disalahpahami. Definisi masing-masing istilah tersebut juga berubah-ubah seiring perkembangan penyakit dari waktu ke waktu.

Penyebutan istilah penyakit menular dalam percakapan sehari-hari membutuhkan definisi yang tepat. Karena itu, penting untuk mengetahui perbedaannya agar tidak salah mengartikan informasi mengenai perkembangan kesehatan masyarakat, terlebih dalam memahami kebijakan pemerintah.

Definisi Epidemi

Pemahaman pertama dapat dimulai dari epidemi. Dilansir dari Public Health, Columbia University, Rabu (15/9/2021), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, menggambarkan epidemi sebagai peningkatan tak terduga dalam jumlah kasus penyakit di wilayah geografis tertentu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sejarah Amerika, penyakit yang tergolong epidemi antara lain demam kuning, cacar, campak, dan polio.

Penyakit epidemi juga disebut tidak harus menular. Misalnya, demam West Nile dan peningkatan pesat tingkat obesitas juga dianggap sebagai epidemi.

ADVERTISEMENT

Dalam istilah yang lebih luas, epidemi dapat merujuk pada penyakit atau perilaku terkait kesehatan tertentu lainnya (misalnya, merokok) dengan tingkat yang jelas di atas kejadian yang diharapkan di suatu komunitas atau wilayah.

Definisi Pandemi

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan pandemi ketika pertumbuhan penyakit eksponensial. Ini berarti tingkat pertumbuhan meroket dan setiap hari kasus tumbuh lebih dari hari sebelumnya.

Dalam istilah pandemi, virus tidak berhubungan dengan virologi, kekebalan populasi, atau keparahan penyakit. Hal ini berarti virus mencakup wilayah yang luas, mempengaruhi beberapa negara dan populasi.

Definisi Endemik

Masih merujuk sumber yang sama, endemik adalah wabah penyakit yang secara konsisten ada tetapi terbatas pada wilayah tertentu. Hal ini membuat penyebaran penyakit dan tingkat penyebarannya dapat diprediksi. Malaria, misalnya, dianggap endemik di negara dan wilayah tertentu.

Definisi Wabah

Wabah adalah peningkatan jumlah kasus endemik yang lebih besar dari yang diperkirakan. Bisa juga kasus tunggal di daerah baru. Jika tidak segera dikendalikan, wabah bisa menjadi epidemi.

Perbedaan Pandemi, Epidemi, Endemik, dan Wabah Klik Selanjutnya >>>

Perbedaan Pandemi, Epidemi, Endemik, dan Wabah

WHO mendefinisikan pandemi, epidemi, dan endemik berdasarkan tingkat penyebaran penyakit. Jadi, perbedaan antara epidemi dan pandemi bukanlah pada tingkat keparahan penyakitnya, tetapi sejauh mana penyebarannya.

1. Perbedaan Epidemi dan Pandemi

Cara sederhana untuk mengetahui perbedaan antara epidemi dan pandemi adalah dengan mengingat "P" dalam pandemi, yang berarti pandemi memiliki paspor. Pandemi adalah wabah yang menyebar, dilansir dari Intermountain Healthcare, Rabu (15/9/2021).

2. Perbedaan Epidemi dan Endemik

Sebuah epidemi secara aktif menyebarkan kasus baru. Persebaran penyakit tersebut secara substansial melebihi apa yang diharapkan. Secara lebih luas, ini digunakan untuk menggambarkan masalah apa pun yang di luar kendali, seperti "epidemi opioid."

Epidemi sering terlokalisasi di suatu wilayah, tetapi jumlah mereka yang terinfeksi di wilayah itu secara signifikan lebih tinggi dari biasanya. Misalnya, ketika COVID-19 terbatas di Wuhan, China, itu adalah epidemi. Penyebaran geografis mengubahnya menjadi pandemi. Seperti yang terjadi di Indonesia saat ini.

Sementara itu, endemik muncul secara tetap di lokasi tertentu. Seperti Malaria yang merupakan endemik di beberapa bagian Afrika dan Es adalah endemik Antartika.

3. Perbedaan Endemik dan Wabah

Endemik dapat menyebabkan wabah dan wabah dapat terjadi di mana saja. Contohnya wabah demam berdarah di Hawaii. Demam berdarah adalah endemik di wilayah tertentu di Afrika, Amerika Tengah dan Selatan, dan Karibia. Nyamuk di daerah ini membawa demam berdarah dan menularkannya dari orang ke orang.

Namun pada tahun 2019 terjadi wabah demam berdarah di Hawaii, dimana penyakit tersebut tidak mewabah. Diyakini orang yang terinfeksi mengunjungi Big Island dan digigit nyamuk di sana. Serangga kemudian memindahkan penyakit itu ke individu lain yang mereka gigit, yang menciptakan wabah.

Dari penjelasan di atas, dapat ditarik definisi dasar mengenai pandemi, epidemi, endemik, dan wabah, sebagai berikut:

1. Epidemi adalah penyakit yang menyerang sejumlah besar orang dalam suatu komunitas, populasi, atau wilayah.

2. Pandemi adalah epidemi yang menyebar di beberapa negara atau benua.

3. Endemik adalah sesuatu yang dimiliki oleh orang atau negara tertentu.

4. Wabah adalah peningkatan jumlah kasus endemik yang lebih besar dari yang diperkirakan. Bisa juga kasus tunggal di daerah baru. Jika tidak segera dikendalikan, wabah bisa menjadi epidemi.

Setelah mengetahui definisi dan perbedaan pandemi, epidemi, dan endemik, jangan salah lagi ya detikers!


Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads