Erick Thohir Bicara Peluang Bali Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17

Erick Thohir Bicara Peluang Bali Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17

Aryo Mahendro - detikBali
Kamis, 06 Jul 2023 17:16 WIB
Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyatakan Bali belum tentu menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-17.
Foto: Erick Thohir saat diwawancarai KEK Sanur, Denpasar, Bali, Kamis (6/7/2023). (Aryo Mahendro/detikBali)
Denpasar -

Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyatakan Bali belum tentu menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-17. Pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu belum dapat memastikan apapun terkait lokasi penyelenggaraan acara sepak bola internasional tersebut.

"(Bali akan jadi tuan rumah Piala Dunia U-17) saya belum bisa menjanjikan," kata Erick di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Denpasar, Bali, Kamis (6/7/2023).

Erick mengatakan semua proses penentuan tuan rumah dan stadion yang jadi lokasi pertandingan akan dimulai dari awal. Yakni, dimulai dari tahap usulan stadion.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengusulkan empat sampai delapan stadion di Indonesia kepada FIFA sebagai lokasi pertandingan Piala Dunia U-17. Nah, FIFA sendiri yang akan meninjau usulan empat sampai delapan stadion yang diusulkan tadi.

"Jadi itulah, kami akan mendorong, empat sampai delapan lapangan untuk U-17. Nah, FIFA nanti datang untuk meninjau," kata Erick.

ADVERTISEMENT

Setelah meninjau stadion, FIFA akan memberikan semua hasilnya. Jika FIFA menemukan stadion yang kondisinya belum memenuhi standar internasional, Erick akan menginstruksikan untuk dilakukan perbaikan dan peningkatan kualitas fisik bangunan stadion.

Erick mencontohkan beberapa stadion yang rencananya jadi perhelatan Piala Dunia U-20. Tanpa menyebut stadion mana, dia yakin ada bagian stadion yang rusak atau kualitasnya berkurang karena pemakaian pertandingan sepak bola Liga 1 dan lainnya.

"Waktu (Piala Dunia) U-20 kan sudah lewat. Terus, lapangannya dipakai nggak? Dipakai dong. Dipakai liga, dipakai macam-macam. Rumputnya mungkin ada masalah nggak? Ya, mungkin ada masalah," ujarnya.

Dia menuturkan proses penentuan stadion mana saja yang akan dipakai pada perhelatan Piala Dunia U-17 dari FIFA, akan mengulang dari awal. Sebab, orang-orang yang terlibat di Piala Dunia U-17 berbeda dengan Piala Dunia U-20 lalu.

Selain itu, FIFA memberlakukan standar ideal stadion yang tidak dapat disepelekan. Misalnya, sebuah stadion tidak boleh dipakai main bola lebih dari enam kali dalam seminggu.

Seperti diketahui, banyak stadion di Indonesia yang berpotensi jadi lokasi pertandingan Piala Dunia U-17, termasuk Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali. Pemerintah sendiri kini sedang berupaya merenovasi 22 stadion di seluruh Indonesia.

Sekadar mengingatkan, Stadion Kapten I Wayan Dipta yang merupakan stadion terbaik di Bali, sebelumnya terpilih menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20 meski akhirnya ajang itu batal digelar di Indonesia. Sesuai arahan FIFA, saat itu Stadion Dipta dipoles sedemikian rupa hingga dinilai siap menghelat Piala Dunia U-20.




(hsa/gsp)

Hide Ads