.webp)
Manchester City selangkah lagi bisa meraih treble winners alias tiga gelar juara dalam semusim. Dua gelar sudah di tangan, yakni juara Liga Inggris dan Piala FA 2022/2023. Gelar terakhir ini baru saja diraih Sabtu (3/6/2023) malam Wita.
Mengutip detikSport, Citizens mengalahkan Manchester United 2-1 di final. Pada pertandingan di Stadion Wembley, London, Ilkay Guendogan menjadi pahlawan kemenangan City lewat sepasang gol yang dicetak di masing-masing babak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MU sempat menyamakan skor lewat penalti Bruno Fernandes pada menit ke-33.
City pun berhak atas gelar Piala FA ketujuh sepanjang sejarah, sekaligus gelar keduanya musim ini setelah Premier League.
Sementara MU gagal meraih gelar ganda setelah menjuarai Carabao Cup 2022/2023 Februari lalu.
Setelah menyegel dua trofi besar di dalam negeri, City kini mengincar hadiah utama mereka musim ini, yakni Liga Champions.
City akan bertemu Inter Milan di Istanbul, Sabtu (10/6/2023) pekan depan atau Minggu (11/6) dini hari Wita.
City berpeluang besar merebut treble sekaligus menyamai rekor Manchester United saat melakukannya di musim 1998/1999. City sebelumnya sempat melaju ke final Liga Champions, tapi kalah dari Chelsea pada 2021.
Bisakah City membayar kegagalan itu sekaligus merebut trofi 'si Kuping Besar' pertamanya? Kita tunggu saja.
Jalannya Pertandingan
City langsung bikin gol tak lama setelah kick off di Wembley, Sabtu (3/6/2023) malam Wita. Hanya dengan beberapa sentuhan, sebelum Kevin De Bruyne mengirimkan umpan silang ke sepertiga akhir pertahanan MU.
Di sana ada Guendogan yang dengan tenang melepaskan sepakan voli dari jarak 20 yard dan tak kuasa dihalau David de Gea.
 Foto: Gelandang Manchester City asal Jerman, Ilkay Gundogan melakukan selebrasi bersama Jack Grealish seusai mencetak gol. (Foto: AFP via Getty Images/GLYN KIRK) |
City nyaris menggandakan keunggulan pada menit keempat andaikan tandukan Rodri memanfaatkan umpan silang De Bruyne tak menyamping.
City mendominasi permainan dan tak membiarkan MU masuk ke daerah mereka. Erling Haaland punya peluang pada menit ke-17 tapi bola sontekannya terlalu lemah sehingga bisa diantisipasi David de Gea.
Demikian juga dengan peluang Haaland pada menit ke-21 seusai mengalahkan Raphael Varane dalam duel satu lawan satu dan menembak bola yang melayang ke atas gawang.
Pada menit ke-30, MU mendapat penalti setelah Jack Grealish didakwa melakukan handball yang diawali crossing Aaron Wan-Bissaka. VAR lantas mengonfirmasinya dan Bruno Fernandes tanpa cela mengecoh Stefan Ortega, dengan mengirimkan bola ke sisi kanan sehingga skor 1-1.
Di sisa 15 menit akhir laga, City masih menguasai bola lebih banyak tapi mereka jadi kesulitan untuk menemebus pertahanan MU. Sementara, MU mulai berani untuk menyerang lewat counter-attack.
MU punya peluang pada menit ke-42 dari situasi korner ketika bola disundul Casemiro ke tiang jauh. Di sana ada Varane yang menyambut tapi bola sepakannya melebar.
Skor 1-1 bertahan hingga turun minum laga Man City vs Man United.
 Foto: Pertandingan final Piala FA antara Manchester City melawan Manchester United. (REUTERS/CARL RECINE) |
Masuk di babak kedua, City langsung mencetak gol pada menit ke-51, yang kembali dibuat oleh Guendogan. Kali ini free kick De Bruyne disambut Guendogan dengan sepakan voli kaki kirinya, melewati kerumunan pemain, dan bersarang di pojok kanan gawang.
City terus menyerang MU dan berupaya mencari gol ketiga secepatnya. Pada menit ke-62, De Bruyne menusuk dari sisi kiri melewati Varane dan menembak bola yang bisa diadang kaki De Gea.
MU memasukkan Alejandro Garnacho untuk mempertajam lini serang. Sementara, City bisa mencetak gol ketiga pada menit ke-72 lewat Guendogan yang menyepak bola muntah sepakan Haaland, tapi dianulir karena terjebak offside.
Garnacho punya kans untuk membuat gol ketika menerima umpan pendek di depan kotak penalti. Punya celah untuk menembak, Garnacho gagal menjaga akurasi karena bola menyamping tipis di sisi kiri gawang Ortega.
Di sisa 10 menit akhir laga, City terus berupaya mencari gol ketiganya. MU menambah personel di depan dengan memasukkan Wout Weghorst.
MU nyaris mendapat gol penyama kedudukan di masa injury time ketika Ortega menepis sepakan jarak dekat Varane. Bola rebound membuat kemelut dan disundul Scott McTominay, tapi bisa ditip Ortega untuk jadi corner.
Hingga laga Manchester City vs Manchester United berakhir, skor 2-1 bertahan.
Susunan pemain
Manchester City: Stefan Ortega; Kyle Walker (Aymeric Laporte 95'), Ruben Dias, Manuel Akanji; John Stones, Rodri; Bernardo Silva, Kevin De Bruyne (Phil Foden 76'), Ilkay Guendogan, Jack Grealish; Erling Haaland.
Manchester United: David de Gea; Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof (Scott McTominay 83'), Raphael Varane, Luke Shaw; Christian Eriksen (Alejandro Garnacho 62'), Casemiro, Fred; Bruno Fernandes, Marcus Rashford, Jadon Sancho (Wout Weghorst 78').
(hsa/hsa)
