.webp)
Debat perdana Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Kupang 2024 digelar pada Sabtu (19/10/2024). Dalam debat ini, lima pasangan calon (paslon) saling berlomba menyampaikan program-program unggulan mereka, mulai dari peningkatan anggaran hingga penyediaan fasilitas umum dan bantuan sosial.
Paslon Asyik Bakal Naikkan Dana PEM
Paslon nomor urut 1, Alexander Funay-Isyak Nuka (Asyik), berjanji akan meningkatkan Dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (PEM) di setiap kelurahan di Kota Kupang. Ada sebanyak 51 kelurahan di Kota Kupang.
"Alexander dan Isyak berjanji untuk terus meningkatkan dana PEM yang saat ini kurang lebih berjumlah Rp 750 juta menjadi Rp 1 miliar," ujar Isyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, guna meningkatkan ekonomi masyarakat, pasangan ini akan memberikan bantuan tambahan kepada kaum perempuan serta kaum milenial di Kota Kupang. Paslon Asyik akan memberikan beasiswa kepada siswa yang kurang mampu serta meningkatkan tunjangan bagi Ketua RT/RW hingga kader posyandu.
Isyak juga menjanjikan peningkatan tunjangan Ketua RT dan RW menjadi Rp 1 juta per bulan. Menurutnya, Ketua RT dan RW memiliki tugas yang sangat serius dalam melayani masyarakat.
Paslon Asyik juga akan membantu masyarakat kurang mampu dengan menyediakan 1.002 rumah yang akan dibangun selama lima tahun masa jabatan.
Salah satu misi penting lainnya adalah memberikan santunan sebesar Rp 5 juta kepada keluarga yang mengalami kematian, serta menyediakan penguburan gratis.
Jonas-Alo Bakal Naikkan PAD hingga Rp 35 Miliar
Sementara itu, paslon nomor urut 2, Jonas Salean-Aloysius Sukardan (Jonas-Alo), mengungkapkan prioritas utama mereka adalah peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 35 miliar setiap tahun.
"Untuk membangun kota ini, dibutuhkan peningkatan PAD. Kami memiliki kemampuan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah sebesar Rp 35 miliar per tahun selama lima tahun ke depan," ujar Jonas.
Selain itu, mereka juga berjanji akan membebaskan biaya pendidikan untuk siswa di tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Paslon ini juga akan memberikan bantuan beras miskin (raskin) secara gratis setiap bulan kepada keluarga kurang mampu dengan kuota 15 kg per bulan.
Paslon Gacor Janjikan Internet Gratis di Sekolah
Paslon nomor urut 3, George Hadjoh-Theodora Taek (Gacor), menjanjikan internet gratis bagi setiap sekolah di Kota Kupang. Selain itu, mereka akan menyediakan ruang multimedia yang akan mendukung pengetahuan siswa.
Dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045, paslon Gacor juga berkomitmen memberikan beasiswa kepada siswa kurang mampu dan siswa berprestasi.
Jefri-Adinda Janjikan Rp 5 Miliar Tiap Kelurahan
Paslon nomor urut 4, Jefri Riwu Kore-Adinda Dua Nurak (Jefri-Adinda), berjanji akan memberikan anggaran Rp 5 miliar untuk setiap kelurahan di Kota Kupang. Mereka juga akan mendukung kaum perempuan dengan memberikan modal usaha untuk membangun UMKM.
Chris-Serena Janjikan Beasiswa ke Luar NTT
Paslon nomor urut 5, Christian Widodo-Serena Francis (Chris-Serena), menjanjikan 100 beasiswa bagi siswa SMK terbaik untuk melanjutkan pendidikan di luar NTT. Chris mengungkapkan bahwa 56 persen lulusan SMA dan SMK di Kupang tidak memiliki keterampilan yang memadai.
"Anak-anak kita yang sudah lulus sekolah tidak dipersiapkan dengan baik untuk dunia kerja. Pendidikan vokasi menjadi penting untuk menyiapkan generasi siap kerja," ujar Chris.
Paslon ini juga berjanji untuk menyediakan anggaran sebesar Rp 3 miliar untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK Lerik. Hal itu dilakukan guna membantu pasien kurang mampu yang tidak memiliki BPJS atau kartu identitas.
Mereka juga berjanji akan meningkatkan ekonomi berbasis UMKM melalui berbagai acara seperti pesta rakyat dan pameran, yang akan melibatkan 70 persen tenaga kerja dari Kota Kupang.
(hsa/gsp)
