detikBali

Revitalisasi GOR Turida Mataram untuk PON 2028 Butuh Biaya Rp 700 Miliar

Terpopuler Koleksi Pilihan

Revitalisasi GOR Turida Mataram untuk PON 2028 Butuh Biaya Rp 700 Miliar


Ahmad Viqi - detikBali

Ketua KONI NTB, Mori Hanafi, saat ditemui ditemui di Kantor Gubernur NTB, Rabu sore (29/10/2025). (Foto: Ahmad Viqi/detikBali)
Ketua KONI NTB, Mori Hanafi. (Foto: Ahmad Viqi/detikBali)
Mataram -

Gelanggang Olahraga 17 Desember atau yang dikenal dengan nama GOR Turida di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), akan direvitalisasi pada 2026. Perbaikan dilakukan sebagai persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 yang diagendakan berlangsung di NTB dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB Mori Hanafi mengungkapkan revitalisasi GOR Turida Mataram membutuhkan biaya mencapai Rp 700 miliar. Menurutnya, seluruh proyek perbaikan GOR itu dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

"Ini akan mencakup renovasi stadion utama, pembangunan fasilitas pendukung seperti arena pencak silat, wisma atlet, serta sejumlah fasilitas umum lain di halamannya," kata Mori saat dikonfirmasi, Jumat (31/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk venue lainnya nanti kami bahas. Sekarang fokus perbaikan GOR Turida dulu, sambil menunggu ruang fiskal pemerintah pusat," imbuhnya.

Mori mengatakan detail engineering design (DED) perbaikan GOR Turida Mataram akan disusun tahun depan. Setelah DED rampung, dia berujar, tahapan perbaikan bisa langsung dikerjakan pada pertengahan tahun 2026.

ADVERTISEMENT

"Persiapan menuju PON 2028 bukan hal yang mudah. Selain keterbatasan anggaran daerah, kami diKONI juga perlu menyiapkan dana program pelatihan daerah (Pelatda) untuk para atlet," imbuh politikus Partai NasDem itu.


Keterangan Foto

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB Mori Hanafi. (Foto: Ahmad Viqi/detikBali).




(iws/iws)












Hide Ads