500 Warga Dompu Digigit Anjing Rabies Sepanjang 2025, 1 Orang Tewas

500 Warga Dompu Digigit Anjing Rabies Sepanjang 2025, 1 Orang Tewas

Faruk - detikBali
Jumat, 31 Okt 2025 13:30 WIB
Ilustrasi penyakit anjing gila
Ilustrasi anjing rabies. Foto: Edi Wahyono
Denpasar -

Kasus gigitan anjing yang diduga rabies di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), terus bertambah. Sepanjang 2025, tercatat 500 warga menjadi korban gigitan anjing dan satu orang di antaranya meninggal dunia.

"Iya benar, ada 500 kasus gigitan anjing rabies yang terjadi di Kabupaten Dompu," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Dompu, Mujahidin saat dihubungi detikBali Jumat (31/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mujahidin mengatakan dalam beberapa waktu terakhir kasus gigitan anjing rabies bisa terjadi 10 kasus dalam sehari. Warga yang menjadi korban merupakan orang dewasa dan juga anak-anak.

Dia mengungkapkan anjing yang menggigit warga merupakan anjing yang terprovokasi dari suara manusia serta induk anjing yang baru melahirkan. Biasanya anjing ini sangat mudah terprovokasi karena takut anaknya diganggu oleh manusia.

ADVERTISEMENT

"Bisa saja anjing yang menggigit karena terprovokasi atau oleh induk anjing yang baru melahirkan," ungkapnya.

Pemda Dompu hingga saat ini tengah gencar melakukan vaksinasi terhadap anjing-anjing peliharaan. Sementara anjing liar yang menggigit warga beberapa di antaranya telah dieliminasi langsung oleh warga kemudian petugas mengambil sampel otaknya untuk diuji laboratorium.

"Untuk tahun ini kami dapat bantuan vaksin dari pemerintah pusat sebanyak 1.800 dosis, sudah dan sedang dilaksanakan di seluruh kecamatan terutama pada hewan berpemilik. Anjing yang menggigit sebisa mungkin kami eliminasi dan diambil otaknya untuk diuji," ujarnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Dompu mencatat satu orang warga meninggal dunia setelah digigit anjing yang diduga rabies pada September 2025. Warga itu berasal dari Desa Tembalae, Kecamatan Pajo meninggal di RSUD Dompu.

Diketahui, warga yang meninggal itu pada saat sesuai digigit anjing yang diduga rabies tidak segera meminta pertolongan medis. Hingga pada akhirnya luka akibat gigitan menyebabkan kematian.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads