Tim Transisi Iqbal-Dinda Dibubarkan H-1 Pelantikan

Tim Transisi Iqbal-Dinda Dibubarkan H-1 Pelantikan

Sui Suadnyana, Ahmad Viqi - detikBali
Selasa, 18 Feb 2025 21:09 WIB
Anggota Tim Transisi Iqbal-Dinda saat ditemui di Bappeda NTB beberapa waktu lalu seusai memanggil sejumlah kepala OPD. (Ahmad Viqi/detikBali)
Foto: Anggota Tim Transisi Iqbal-Dinda saat ditemui di Bappeda NTB beberapa waktu lalu seusai memanggil sejumlah kepala OPD. (Ahmad Viqi/detikBali)
Mataram -

Tim transisi Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih, Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda), dibubarkan. Tim yang diisi tujuh orang itu dibubarkan H-1 pelantikan, Rabu (19/2/2025).

Ketua Tim Transisi Iqbal-Dinda, Adhar Hakim, mengatakan telah melaksanakan tugas atau kerja-kerja koordinasi dan konsolidasi dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB.

"Saya kebut semua tugas ini. H-1 pelantikan tim transisi akan dibubarkan dan kami sudah menyelesaikan hampir 99 persen tugas kami," kata Adhar kepada detikBali, Selasa sore (18/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adhar mengungkapkan seluruh laporan kerja tim transisi sejak Iqbal-Dinda telah diserahkan. Dokumen itu memuat laporan sejak Iqbal-Dinda dipastikan meraih suara terbanyak pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Jumat (5/12/2024).

"Tinggal beberapa akan kami setor ke Pak Gubernur (terpilih), misalnya peta jalan. Peta jalan gubernur dan wagub lima tahun ke depan, termasuk dalam analisis fiskalnya. Sudah kami sampaikan semua," ujar Adhar.

Masalah efisiensi anggaran juga menjadi salah satu tugas tim transisi. Adhar mengatakan seluruh anggaran di masing-masing OPD Pemprov NTB telah dirapikan untuk keberlangsungan visi misi Iqbal-Dinda. "Kami sudah berikan catatan semua kepada gubernur terpilih," ujarnya.

Selain merapikan anggaran, Tim Transisi Iqbal-Dinda juga diberikan tugas untuk melakukan sinkronisasi dan koordinasi dengan semua OPD mengenai semua rencana program. Berbagai program itu disesuaikan dengan visi misi Iqbal-Dinda.

Semua koordinasi sudah dilakukan oleh TIM Transisi Iqbal-Dinda, hanya tinggal penyetoran laporan. Laporan-laporan tersebut dijadikan sebagai acuan dan peta jalan Iqbal-Dinda untuk bekerja dan menjalankan proses pemerintahan selama lima tahun ke depan.

Terdapat tiga misi penting yang ditekankan Iqbal-Dinda dalam memimpin NTB. Selain tiga misi, Iqbal-Dinda juga memiliki tujuh program unggulan dan 107 kegiatan strategis yang bakal dilakukan selama 2025 hingga 2030.

Berbagai hal itu disusun dalam tiga klaster unggulan. Pertama mengenai isu kemiskinan, kedua soal ketahanan pangan dan pengembangan agroindustri, dan terakhir terkait program wisata mendunia. Ketiga klaster itu menjadi misi Iqbal-Dinda dalam memimpin NTB lima tahun ke depan.




(hsa/hsa)

Hide Ads