.webp)
Kapal Sabuk Nusantara 108 dilaporkan tak bisa sandar di Dermaga Afoan, Kecamatan Amfoang Utara, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akibat gelombang tinggi. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (7/2/2025) dini hari, hingga saat ini kapal tersebut masih berlabuh di tengah laut.
"Justru sementara akan berlindung di Afoan, tetapi sudah berjam-jam tidak bisa karena gelombang tinggi," ujar Kapolsek Amfoang Utara, Iptu I Nyoman Sarjana, Jumat sore.
Sarjana menjelaskan, pada pagi hari kapal tersebut hendak menuju Kota Kupang. Namun, cuaca di sebelah barat menuju Kupang tidak aman akibat gelombang tinggi. Kapten kapal kemudian memutuskan kembali ke Dermaga Afoan untuk lego jangkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kapalnya langsung balik ke Afoan, sudah muncul tapi belum tiba di dermaga," jelas Sarjana.
Personel Polsek Amfoang Utara sudah bersiaga di Dermaga Afoan untuk pengamanan dan persiapan evakuasi penumpang. Ia memastikan hujan di wilayahnya sudah reda, tetapi gelombang tinggi masih terjadi.
"Semua anggota saya sudah kerahkan dan mereka sedang standby di dermaga untuk pengamanannya. Laporan (manifest penumpang) lengkap belum ada karena kapal belum sandar," pungkas Sarjana.
(dpw/dpw)
