Tiket MotoGP Mandalika Baru Terjual 70 Ribu H-1 Balapan, Jauh dari Target

Tiket MotoGP Mandalika Baru Terjual 70 Ribu H-1 Balapan, Jauh dari Target

I Wayan Sui Suadnyana, Nathea Citra Suri - detikBali
Kamis, 26 Sep 2024 11:25 WIB
Wakil Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Samsul Purba. (Nathea Citra/detikBali)
Foto: Wakil Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Samsul Purba. (Nathea Citra/detikBali)
Mataram -

Penjualan tiket MotoGP Mandalika 2024 baru terjual 70 ribu sehari menjelang balapan. Padahal, Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) menargetkan penjualan mencapai 150 ribu tiket.

"Baru 70 ribu tiket yang kami distribusikan (terjual)," kata Wakil Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Samsul Purba, Kamis (26/9/2024). Jika dihitung berdasarkan persentase, jumlah tiket yang terjual baru menyentuh 46 persen dari target yang sudah ditentukan.

Menurut Samsul, meski penjualan masih jauh dari target, tetapi tiket untuk masing-masing kategori telah terisi, baik kategori tribun A, B, C, D, dan sebagainya. Ia optimistis akan terjadi peningkatan penjualan tiket hingga 95 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biasanya hari pertama (MotoGP) nggak terlalu ramai (penonton), kisaran 20 persen, tetapi kalau Sabtu bisa di angka 50 persen dan Minggu di angka 90-95 persen," tutur Samsul.

Sebagai informasi, tiket MotoGP Mandalika 2024 terdiri dari beberapa kategori. Rinciannya, kategori festival-tiket general admission dibanderol dengan harga Rp 700 ribu. Kemudian, tiket reguler grandstand dari Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta.

ADVERTISEMENT

Selain itu, tiket kelas premium grandstand dijual dengan harga Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta. Lalu, tiket very important person (VIP) hospitality class dijual dari Rp 15 juta hingga Rp 20 juta belum termasuk pajak.

Ketua Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Nusa Tenggara Barat (NTB), Sahlan M Saleh, menilai antusias penonton MotoGP kali ini sedikit menurun jika dibandingkan event yang sama pada dua tahun lalu.

"Kalau dibandingkan sama MotoGP (dua periode sebelumnya) dua tahun lalu, masih kurang (minat penonton untuk nonton MotoGP)," katanya pada detikBali.

Sahlan menilai jumlah pembelian tiket pada MotoGP 2022 hampir mendekati 100 persen dengan angka kisaran 100 ribu tiket yang terjual. Kemudian, tiket MotoGP 2023 yang terjual mencapai kisaran 70 ribu tiket.

"Masih banyak yang warga luar (asing) yang tidak tahu kalau di sini ada sirkuit. Waktu kami promosi ke Malaysia, ada juga warga yang tidak tahu kalau di sini ada sirkuit," terang pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB itu.

Sebelumnya, Chairman MotoGP 2024 Troy Reza Waroka mengungkapkan penjualan tiket ajang balap bergengsi itu masih terus dilakukan sejumlah agensi yang bekerja sama dengan penyelenggara. Sejauh ini, dia berujar, hanya tiket VIP yang ludes terjual.

"Sampai dengan hari ini baru 45 ribu lembar tiket yang sudah terjual, kalau tiket VIP sudah habis," kata Troy.

Troy mengatakan ITDC bersama MGPA juga terus melakukan promosi penjualan tiket bersama sponsor. Termasuk menyiapkan tiket dengan harga khusus untuk pelajar di NTB.

Troy optimis target penjualan tiket MotoGP Mandalika bisa tercapai. "Kami sangat yakin masyarakat Indonesia bakal hadir dan nonton MotoGP di Mandalika. Masyarakat kita biasanya di akhir-akhir," imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, MotoGP Mandalika 2024 akan digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, NTB pada 27-29 September mendatang. Balapan akan diikuti oleh 22 pebalap reguler dari 11 tim.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads