Keuskupan Agung Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengutus sebanyak 71 umat untuk hadir dalam kunjungan Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 3 sampai 6 September 2024. Keuskupan Agung Kupang mendapatkan kuota 100 umat dari panitia.
"Hingga jelang penutupan tanggal 20 Juli 2024 ini, yang persyaratannya dinyatakan lengkap oleh panitia 71 orang," jelas Sekretaris Jenderal (Sekjen) Keuskupan Agung Kupang, Romo Erick Fkun, di ruang kerjanya, Kamis (18/7/2024).
Menurut Romo Fkun, sebanyak 71 peserta diisi umat katolik serta pastor yang telah menyatakan diri siap ke GBK saat kunjungan Paus Fransiskus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"71 peserta ini dibagi berkisar 10 peserta itu pastor dan sisanya umat yang akan hadir di GBK saat kunjungan Bapa Paus Fransiskus nantinya. Masing-masing, baik itu sarana transportasi diatur sendiri oleh masing-masing," jelasnya.
Romo Fkun menambahkan informasi itu telah disampaikan kepada pastor dan paroki di wilayah kerja Keuskupan Agung Kupang. Sebab, data diri masing-masing umat harus lengkap dan dikirim dari masing-masing keuskupan kepada panitia di Jakarta.
Ia menambahkan Paus Fransiskus akan melakukan pertemuan dengan Uskup, Imam, Seminaris, dan Katekis di Gereja Katedral Jakarta pada 4 September 2024. "Untuk Misa Agung yang dipimpin Paus Fransiskus akan berlangsung pada 5 September 2024," jelasnya.
Vikaris Jenderal (Vikjen) Keuskupan Agung Kupang, Romo Krispinus Saku, menyatakan bagi umat yang telah memiliki kerinduan untuk bertemu dengan Paus Fransiskus maka harus mempersiapkan sesuai aturan panitia. "Untuk bagaimana merefleksikan diri saat mengikuti kunjungan Bapa Paus nantinya," tambah Romo Saku.
Untuk diketahui, Paus Fransiskus diagendakan akan berkunjung GBK pada 3 sampai 6 September 2024. Setelah kunjungan di Indonesia, pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia ini akan melanjutkan kunjungan di Papua Nugini dari 6 sampai 9 September 2024.
Seusai melakukan kunjungan di Papua Nugini, Paus Fransiskus akan melanjutkan kunjungan di Negara Timor Leste pada 9 sampai 11 September 2024 dan Singapura pada 11 hingga 13 September 2024.
Paus Fransiskus merupakan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia yang berkunjung ke Indonesia. Sebelumnya Paus Paulus VI melakukan kunjungan di Indonesia pada Desember 1990. Setelah itu, Paus Yohanes Paulus II yang berkunjung di Indonesia pada Oktober 1989.
(hsa/iws)