Aksi balapan liar terjadi di depan Kantor Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis (20/6/2024) dini hari. Aktivitas itu dinilai meresahkan masyarakat, terutama pengguna jalan.
Terlebih, jalan tersebut merupakan akses bagi masyarakat Lombok Tengah bagian barat yang hendak ke Rumah Umum Sakit Daerah (RSUD) Praya.
Pantauan detikBali pada pukul 00.25 Wita, tampak puluhan remaja tengah menyetop pengendara yang hendak melintas di Jalan Raya Raden Puguh, Desa Puyung Lombok Tengah ke arah Kecamatan Praya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka memblokir jalan karena terdapat dua motor dengan knalpot brong sedang bersiap-siap adu kecepatan ke arah timur. Selain itu, mereka bahkan menggunakan kegiatan tersebut sebagai ajang taruhan.
Hal itu dilihat ketika sejumlah remaja di belakang motor yang hendak balapan mengibarkan pecahan uang puluhan ribu. Saat kejadian tak ada terlihat aparat kepolisian atau petugas keamanan yang lainnya di lokasi.
"Seharusnya polisi membuat pos pengamanan di sini. Karena jalan ini adalah jalan besar dan ada kantor pemerintah dan kampus besar," kata Rizal, salah satu pengendara kepada detikBali di lokasi.
Menurut Rizal, depan Kantor Bupati dan Kampus Poltekpar Lombok ini memang kerap dijadikan arena balap liar oleh sejumlah pemuda. Ia pun meminta kepada pihak berwenang untuk segera mengambil sikap.
"Jangan sampai ini membuat Lombok Tengah dikatakan tidak kondusif sama orang luar. Karena ini jalur besar antar kabupaten," imbuhnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Lombok Tengah Iptu Abdul Rahman mengatakan pihaknya sudah melakukan patroli dan penindakan. Namun, balap liar lagi-lagi terjadi di depan Kantor Bupati Lombok Tengah itu.
"Akan menjadi evaluasi bagi kami untuk melakukan penindakan tidak hanya di malam minggu saja," ujar Abdul Rahman, Kamis (20/6/2024).
(nor/nor)