Geger Wanita Ditemukan Tewas di Semak Belukar Rote Ndao NTT

Geger Wanita Ditemukan Tewas di Semak Belukar Rote Ndao NTT

Yufengki Bria - detikBali
Senin, 01 Apr 2024 17:06 WIB
Polisi mengevakuasi jasad Maria Sodakain Pethan (79) di dalam semak belukar di Rote Ndao, NTT. (Dok Polres Rote Ndao).
Foto: Polisi mengevakuasi jasad Maria Sodakain Pethan (79) di dalam semak belukar di Rote Ndao, NTT. (Dok. Polres Rote Ndao)
Kupang -

Seorang wanita lanjut usia (lansia) bernama Maria Sodakain Pethan (79) ditemukan tewas di dalam semak belukar di Lingkungan I, Kelurahan Olafuliha'a, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (31/3/2024) sekitar pukul 21.35 Wita. Diduga, Maria meninggal karena penyakitnya kambuh.

"Saat berjalan kaki, kemungkinan penyakit yang dideritanya yaitu rematik dan mag kronis kambuh, makanya terjatuh dan tak sadarkan diri lalu meninggal dunia," ungkap Kasi Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo kepada detikBali, Senin (1/4/2024).

Anam menjelaskan kejadian itu berawal saat saksi bernama Armi Muskananfola mendengar bunyi nada dering handphone (HP) di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena penasaran, Armi lantas pergi mengeceknya. Betapa kagetnya, pria itu melihat jasad Maria dalam posisi tengkurap. Ia lalu melaporkan kejadian itu kepada sejumlah warga untuk memastikan kondisi Maria.

Namun, kondisinya sudah kaku. Sejumlah saksi yang di TKP pun tak mengenalinya. Mereka lalu melaporkan peristiwa itu ke Polsek Pantai Baru. Sehingga, polisi langsung mendatangi TKP untuk melakukan penyelidikan.

Warga yang semakin banyak berdatangan akhirnya mengenali Maria. Polisi bersama sejumlah warga lantas mengevakuasi jenazah Maria ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ba'a guna dilakukan pemeriksaan medis pada pukul 00.26 Wita, Senin.

"Hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan yang dialami korban. Namun, dugaannya, korban terjatuh dan tidak segera mendapat pertolongan medis," jelas Anam.

Atas kejadian itu, Anam melanjutkan, pihak keluarga menerima kematian Maria sebagai musibah. Mereka juga dibuatkan surat penolakan autopsi.

"Saat ini, jenazahnya sudah disemayamkan di rumah duka," tandasnya.




(hsa/nor)

Hide Ads