.webp)
Rumah Inak Janah (60) lansia asal Desa Nyerot, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, roboh akibat tertimpa pohon tumbang. Peristiwa itu terjadi saat angin kencang melanda wilayah setempat, Rabu (3/1/2024).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram Ridwan Ma'ruf mengatakan hujan lebat disertai angin kencang di Lombok Tengah mengakibatkan pohon tumbang di dua titik. "Ada di Kecamatan Jonggat dan Kecamatan Praya," katanya, Kamis (4/1/2024).
Pohon tumbang di Kecamatan Jonggat menyebabkan Janah dan cucunya yang berusia 10 tahun mengalami luka-luka. Kedua korban sudah diberikan perawatan di Puskesmas Puyung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain rumah Janah, Ridwan menyebut ada dua rumah warga yang diterpa angin kencang di Kecamatan Jonggat. Namun, jumlah korban masih diasesmen.
"Yang jelas kami sudah mengirim logistik kebutuhan dasar dulu sementara bahan bangunan yang warga yang rusak," ujarnya.
Pohon tumbang juga terjadi di Kelurahan Prapen, Kecamatan Praya. Akibatnya, ruas jalan sempat tertutup dan beberapa bangunan lapak warga rusak tertimpa pohon.
BPBD Lombok Tengah mengimbau agar masyarakat melakukan antisipasi adanya potensi bencana yang dapat terjadi pada peralihan musim hujan ini. "Kami sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah dan petugas untuk melakukan asesmen dampak bencana," kata Ridwan.
Sebelumnya, dua rumah warga di Dusun Otak Dese Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, rusak berat akibat diterjang angin puting beliung. Peristiwa angin puting beliung itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wita, Rabu (3/1/2024).
Dua rumah yang rusak itu milik Sahrun dan Satriawan Saputra. Kedua kepala keluarga ini pun kehilangan tempat tinggalnya. Bukan hanya itu, salah satu kandang ayam milik warga setempat juga rata dengan tanah.
(nor/hsa)
