Begini Cara Pria Bertahan di Atas Tower 65 Meter Selama 6 Hari

Kupang

Begini Cara Pria Bertahan di Atas Tower 65 Meter Selama 6 Hari

Yufengki Bria - detikBali
Selasa, 15 Agu 2023 17:51 WIB
Proses evakuasi pria pemanjat tower setinggi 65 meter di Kupang, NTT.
Proses evakuasi pria pemanjat tower 65 meter di Kupang, NTT. (Foto: Istimewa)
Kupang -

Agus Woro, pria yang memanjat tower setinggi 65 meter di Kupang, NTT akhirnya menyerah dan memutuskan turun. Begini cara pria itu bertahan selama enam hari di atas tower.

Komandan Tim Rescue Basarnas Kupang Cosmas Bria mengatakan kondisi Agus saat dievakuasi sudah sangat lemah. Dia hanya bermodal tiga batang kayu, tas, jaket, bendera merah putih, baliho, dan air mineral.

"Kalau untuk makanan, stoknya tidak ada karena tas yang dibawanya tidak berisi apa pun," ungkap Cosmas kepada detikBali, Selasa (15/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Cosmas, Agus sudah berulang kali memanjat tower untuk menyampaikan tuntutannya. Pengalaman itu juga dipakainya untuk bertahan selama enam hari di atas.

Petugas menilai Agus sudah sangat paham cara mengatur pola minum dan makan agar bisa bertahan dalam waktu cukup lama.

"Dia sudah berulangkali lakukan hal yang sama sehingga dia sudah tahu bagaimana bisa bertahan hidup karena air minumnya hanya sisakan sekitar setengah gelas. Saya yakin, itu dia sudah tahu atur pola minum agar bisa tercukupi," imbuhnya.

Cosmas mengungkapkan kondisi Agus sangat kurus. Apalagi bagian perutnya hampir tidak teraba ketika hendak memasang peralatan evakuasi.

"Sangat kurus karena sudah enam hari di atas tower," imbuhnya.

Agus sendiri memutuskan turun dari tower radio itu setelah bertahan selama enam hari. Dia awalnya meminta bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jika permintaannya itu tak dipenuhi, maka dia akan tetap bertahan di atas tower. Namun pada hari keenam, dia mengirim sepucuk surat meminta dievakuasi.

Proses evakuasi berjalan dramatis. Petugas harus membujuknya lagi selama 30 menit. Akhirnya dia melunak, hanya meminta berbicara langsung dengan Ketua Sinode GMIT dan Kapolresta Kupang.




(dpw/iws)

Hide Ads