.webp)
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan memburu empat kawanan buaya muara di aliran Sungai Bangket Parak menuju muara Pantai Awang di Desa Periapan Awang, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Penangkapan tersebut akan dilakukan bersama Bali Reptil Rescue (BRR) dan masyarakat sekitar.
"Iya tentu kami (akan) tangkap. Kami masih dalam monitoring ya. Karena memang di situ habitatnya," kata Kepala BKSDA NTB Budhy Kurniawan, Senin (8/5/2023).
Saat ini BKSDA NTB melakukan edukasi ke masyarakat di Desa Awang dan Desa Bangket Parak untuk tidak melakukan aksi anarkistis kepada kawanan buaya muara tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami minta jangan dibunuh. Syukurnya masyarakat sangat membantu proses penangkapan satu ekor buaya seberat empat kuintal, kemarin Sabtu (6/5/2023)," ujar Budhy.
Selain mengedukasi masyarakat sekitar, BKSDA NTB juga memasang papan informasi pada lokasi buaya kerap muncul. Ia meminta masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar sungai Bangket Parak dan Muara Pantai Awang untuk sementara waktu.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Desa Persiapan Awang Rusdy mengatakan buaya di aliran Sungai Bangket Parak hingga Muara Pantai Awang kerap meresahkan warga. Bahkan, beberapa nelayan takut untuk beraktivitas di sekitar Pelabuhan Awang karena adanya buaya yang berjumlah lebih dari satu ekor tersebut.
Selain mencari ikan, nelayan setempat biasanya juga mencari kerang. "Warga jadi agak terganggu. Ada yang takut melaut sampai ada yang enggan pergi mancing ikan, karena takut diterkam," pungkas Rusdy.
"Jadi memang buaya ini beberapa kali muncul ke tepi Pelabuhan Awang. Cukup meresahkan warga. Tapi, ukurannya lebih kecil dari yang ditangkap kemarin," kata Rusdy.
Sebelumnya, hewan buas itu ditangkap warga bersama tim gabungan dari BKSDA NTB dan BRR, Sabtu (6/5/2023) sekitar pukul 21.00 Wita.
Rusdy mengatakan bahwa penangkapan buaya muara itu dilakukan dengan cara diperangkap. Keberadaan buaya ini sering meresahkan nelayan di Pantai Awang Lombok Tengah.
"Buaya itu ditangkap warga bersama tim gabungan dari BKSDA dan BRR tadi malam di aliran Sungai Bangket Parak menuju ke Muara Pantai Awang," kata Rusdy, Minggu siang (6/5/2023).
Menurut Rusdy, buaya muara yang memiliki berat 400 kilogram tersebut ditangkap dan dievakuasi ke tepi sungai menjadi tontonan warga sekitar. Rencananya, buaya muara itu akan dievakuasi ke lokasi penangkaran buaya milik BKSDA NTB.
(efr/gsp)
