Bus Kupang-Timor Leste Beroperasi, Polisi Amankan Titik-titik Rawan

Bus Kupang-Timor Leste Beroperasi, Polisi Amankan Titik-titik Rawan

Yufen Ernesto - detikBali
Kamis, 30 Mar 2023 11:55 WIB
Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma
Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma. (Foto: Yufen Ernesto/detikBali)
Kupang - Warga Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) kini bisa bepergian ke Timor Leste menggunakan bus. Sebanyak dua bus DAMRI dan tiga bus dari PT Bagong rute Kupang-Timor Leste mulai beroperasi hari ini, Kamis (30/3/2023).

Kepolisian Daerah (Polda) NTT memastikan keamanan penumpang selama perjalanan menuju negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia itu. Sejumlah titik rawan kejahatan di sepanjang jalan yang dilalui bakal dijaga petugas.

"Tentu sepanjang perjalanan itu kita membangun titik-titik pengamanan pada daerah yang rawan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), mulai dari Kupang hingga perbatasan Motaain," kata Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma saat diwawancarai detikBali, Rabu (29/3/2023).

Asadoma mengatakan sangat mendukung kebijakan angkutan lintas batas negara rute Kupang-Dili, Timor Leste. Personel kepolisian dari level polres maupun polsek akan dikerahkan menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran arus lalu lintas di sepanjang Jalan Timor Raya.

"Polda NTT sangat menjamin dan menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran arus lalu lintas termasuk antisipasi gangguan kamtibmas saat bus beroperasi," jelasnya.

Asadoma mengaku telah berkomunikasi dengan Policia Nacional de Timor-Leste (PNTL) atau Polisi Timor Leste terkait pengamanan bus Kupang-Dili. Ia berharap para penumpang yang berangkat dari Kupang mendapat pengamanan dan nyaman selama berada di Timor Leste.

"Saat saya ke Timor Leste pada 27 Maret itu saya sudah bicarakan dengan PNTL dan mereka memberikan respons positif dan siap membantu pengamanan," imbuhnya.

Asadoma meyakini warga dari Indonesia maupun Timor Leste menyambut baik pembukaan rute Kupang-Dili menggunakan bus tersebut. "Karena ini untuk mendukung kemajuan ekonomi masyarakat antarnegara," tandasnya.

Untuk diketahui, jarak dari Kupang ke Dili mencapai 400 kilometer. Bus lintas negara itu akan melewati tiga terminal yakni, Terminal Haumeni di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Terminal ALBN Kefamenanu di Kabupaten Timor Tengah Utara, dan Terminal Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Mota'ain di Kabupaten Belu.

Bus rute Kupang-Timor Leste ini merupakan program Angkutan Lintas Batas Negara (ALBN) yang diinisiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tujuannya untuk menggerakkan ekonomi masyarakat antarnegara.

Selain itu, pembukaan transportasi jalur darat tersebut juga bertujuan untuk memudahkan akses langsung antar kedua negara. Sebab, moda transportasi laut dan udara yang telah dibuka sebelumnya dinilai kurang efektif.

Sebanyak dua bus DAMRI dan tiga bus dari PT Bagong akan memberangkatkan penumpang dari Indonesia ke Timor Leste. Sebaliknya, Pemerintah Timor Leste menyediakan lima bus untuk diberangkatkan dari Dili ke Kupang. Total, sebanyak 10 bus akan beroperasi melintasi dua negara.


(iws/efr)

Hide Ads