Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengakibatkan puluhan rumah di Kelurahan Potu dan Kelurahan Karijawa, terendam banjir.
Kawasan rumah yang berada di bantaran Sungai Rabalaju ini merupakan langganan banjir ketika hujan mengguyur dalam waktu yang cukup panjang.
"Iya ini sedang banjir karena hujan deras sejak tadi pagi," terang salah seorang warga Kelurahan Potu, Hendra saat dihubungi detikBali Kamis (2/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra mengatakan awalnya hujan mulai turun sejak pukul 10.00-11.00 Wita. Hujan sempat reda dan mulai mengguyur lagi sejak pukul 13.00 Wita hingga sore hari. Tepat pukul 15.00 Wita, banjir mulai masuk ke dalam rumah warga.
"Banjir masih terjadi, tapi sudah berangsur surut. Hanya saj masih merendam rumah kami," imbuhnya.
Sementara itu, Sekda Dompu Gatot Gunawan Perantauan Putra, dalam keterangannya mengungkap kawasan yang dilanda banjir adalah kawasan daerah aliran sungai (DAS).
Ia meminta warga untuk tidak panik dan tetap waspada. "Selamatkan barang-barang berharga, seperti sertifikat tanah, buku nikah, buku tabanas, uang tunai, perhiasan, beras, peralatan dapur (kompor), dan barang berharga lainnya agar tidak ikut terendam atau terbawa air," tutur Sekda.
Gatot juga meminta elemen masyarakat lainnya untuk ikut memberikan edukasi kepada masyarakat yang terdampak banjir.
"Saya meminta elemen masyarakat lainnya juga ikut memberikan edukasi kepada masyarakat terdampak banjir agar tidak terjadi korban jiwa dan bisa mengambil langkah-langkah yang diperlukan," tandasnya.
(BIR/iws)