Galian C, RT 02, RW 01, Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi objek wisata dadakan setelah adanya penemuan patung batu menyerupai Bunda Maria. Warga ramai-ramai mengambill foto hingga video patung batu tersebut.
Salah satu warga dari Desa Penfui Timur Kalix Taus mengaku, benda tersebut sesuatu yang aneh dan unik. Ia bahkan mengajak keluarganya untuk beramai-ramai menyaksikan patung tersebut di lokasi penemuan.
"Ini temuan batu kan sudah viral jadi saya ajak keluarga untuk datang lihat, ternyata bentuknya aneh dan unik. Ada tongkatnya yang panjang, walaupun patung itu hanya setengah badan tapi unik sekali," ujarnya saat ditemui detikBali di lokasi galian C, Selasa (10/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, Bernadus Ton warga yang pertama kali melihat patung dalam bungkusan tas warna cokelat menceritakan, awalnya mengira bayi yang dibuang pada tanggal 24 Desember 2022. Ketika dicek ternyata patung batu menyerupai Bunda Maria.
"Saya kira ada orang yang buang bayi, tetapi ketika saya buka dan cek ternyata batu. Saya kaget karena mirip patung Bunda Maria. Karena takut saya kabur tinggalkan lokasi," kisahnya dalam bahasa Dawan Timor.
Warga pemilik lahan lokasi galian C Daniel Tefa menjelaskan, tiga hari lalu sejumlah warga dari Kelurahan Belo datang menemuinya. Kedatangan mereka disuruh oleh Romo agar patung tersebut dibawa untuk diamankan di gereja namun ia menolak.
"Mereka datang sini katanya bapak Romo yang suruh untuk ambil. Namun saya tolak karena ini saya anggap hasil dari alam. Jadi biarkan saja kami simpan di tempatnya," jelasnya.
Untuk diketahui, patung tersebut sudah disimpan kembali ditempat semula oleh warga setempat pada Minggu (8/1/2023) siang. Ukuran batu menyerupai patung Bunda Maria itu ukuran sekitar 17 sentimeter. Selain itu, juga ditemukan batu berbentuk tongkat dengan panjang sekitar 30 sentimeter.
(nor/nor)