Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat (NTT), menjadi salah satu destinasi wisata favorit pelancong. Travelers bisa menghabiskan liburan Natal dan Tahun Baru di pengujung tahun dengan mengunjungi berbagai objek wisata menarik di Labuan Bajo.
Hanya saja, mengunjungi destinasi wisata, termasuk di Labuan Bajo, tak selamanya berjalan aman dan lancar. Ada saja hal-hal di luar perencanaan dan keinginan travelers bisa terjadi saat mengunjungi destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Labuan Bajo.
Badan Pelaksana Otoritas Labuan Bajo Flores (BPOLBF) membagikan tips berwisata aman dan lancar di Labuan Bajo, agar travelers bisa membawa pulang kenangan indah dari Labuan Bajo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Rencanakan dengan Matang
Wisatawan wajib merencanakan dengan baik perjalanan wisata ke Labuan Bajo. Seperti pilihan waktu, budget, akomodasi yang dipilih, dan lainnya. "Rencanakan perjalanan dengan matang, dari waktu, budget perjalanan, dan tentunya akomodasi yang sesuai," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina di Labuan Bajo, Selasa (20/12/2022).
2. Pilih Travel Agent Terpercaya
Bagi wisatawan yang menggunakan jasa travel agent untuk mengatur perjalanan wisata ke Labuan Bajo, Shana meminta agar berhati-hati memilih travel agent agar tidak menjadi korban penipuan travel agent bodong. "Cross check dengan testimoni wisatawan untuk memastikan reputasi agen," ujarnya.
Shana menjelaskan, wisatawan harus memilih travel agent yang resmi dan terdaftar. Legalitas travel agent bisa dicek di https://registration.labuanbajoflores.id/export/list-ta-to.
3. Registrasi Online
Pastikan wisatawan melakukan registrasi online untuk melihat kapasitas destinasi yang dituju di Labuan Bajo. Registrasi bisa melalui laman https://registration.labuanbajoflores.id/.
"Registrasi online untuk melihat waktu-waktu yang boleh dikunjungi dan tidak terlalu ramai agar memastikan kenyamanan berwisata," jelas Shana.
Ia mencontohkan kuota mengunjungi Pulau Rinca di Taman Nasional Komodo, yang dibatasi maksimal 1.000 orang per hari. "Misalkan, Pulau Rinca sekarang dibuka 1.000 orang per hari, tapi dibagi tiga waktu berbeda," kata Shana.
Untuk diketahui, saat mengunjungi Pulau Rinca, wisatawan bisa melihat Komodo di Loh Buaya, mengunjungi Museum Niang Komodo yang memiliki dua rangka komodo betina dan jantan, serta melakukan trekking.
4. Kondisi Fit
Wisatawan yang mengunjungi Labuan Bajo harus dalam kondisi fisik yang prima. Aktivitas trekking dengan cuaca panas menuntut wisatawan dalam kondisi fit.
"Persiapkan diri sebelum datang ke Labuan Bajo, mulai dari fisik, latihan sedikit karena banyak trekking dan cuaca panas, perbanyak minum agar tidak dehidrasi, dan tidak memaksakan diri apabila badan tidak fit," ujar Shana.
5. Nomor Kontak Darurat
Wisatawan yang datang berwisata ke Labuan Bajo pastikan menyimpan nomor kontak darurat di Labuan Bajo, yang sewaktu-waktu bisa dihubungi jika mengalami kondisi darurat. "Selalu pegang nomor kontak darurat, atau bisa langsung kontak Command Center BPOLBF," pungkas Shana.
(irb/hsa)