.webp)
Sosok jasad bayi dalam kondisi sudah membusuk gegerkan warga Dusun Iting Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan, Lombok Barat, NTB.
Mayat orok berjenis kelamin perempuan yang sudah dalam kondisi memprihatinkan itu itu ditemukan warga mengapung tersangkut di bebatuan di Sungai Iting Dusun Iting, Rabu (5/10/2022).
Kepala Desa Kuripan Hasbi mengatakan, penemuan jasad bayi yang masih lengkap dengan tali pusar tersebut sudah menimbulkan bau menyengat.
Kata Hasbi, dirinya menemukan orok dalam kondisi tersangkut di bebatuan sungai Iting saat hendak mandi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya ada warga mencium bau bangkai saat mau mandi di kali. Jasad bayi itu ditemukan tepat di bawah jembatan sungai Iting," kata Hasbi, Rabu malam via sambungan telepon.
Setelah dilaporkan warga, pihak Desa Kuripan bersama dengan petugas Puskesmas pun melakukan evakuasi jasad bayi tersebut.
"Tadi sudah kami evakuasi jenazah bayinya. Sudah langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Mataram untuk diautopsi," kata Hasbi.
Sebelumnya, kata Hasbi banyak warga Dusun Iting dan Bongkot Gunung Desa Kuripan yang melintas di jembatan Dusun Iting mencium bau tak sedap.
"Dari jembatan memang sudah tercium baunya. Jadi warga yang melintas di TKP mencium aroma bangkai begitu," kata Hasbi.
"Kami minta kepolisian mengusut tuntas kasus pembuangan ini," ucap Hasbi.
Menurut Tika Putri (31) warga Dusun Iting Desa Kuripan mengatakan awalnya bau tak sedap itu diduga bau bangkai yang hanyut di Sungai Iting Desa Kuripan.
"Baunya sudah menyengat sejak subuh pagi. Jadi banyak yang kira bangkai hewan kan," kata Tika.
Terpisah, Kapolsek Kuripan, Iptu Sutrisno pun belum bisa dikonfirmasi soal penemuan jasad bayi perempuan yang sudah membusuk di Sungai Iting Desa Kuripan.
Bahkan hingga Rabu malam, pesan yang dikirim detikBali belum mendapatkan respon.
(dpra/hsa)
