.webp)
Menyambut hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, pemerintah Kabupaten Lombok Barat gelar konvoi safety riding mulai dari kantor Bupati menuju Pantai Senggigi Lombok, NTB. Acara ini diikuti oleh 300 pengendara (rider).
Salah satu peserta konvoi Niar (40) asal Desa Perbawe Praya Lombok Tengah sengaja mengaku sengaja mengikuti konvoi HUT kemerdekaan RI di Lombok Barat bersama 7 orang pengendara difabel.
"Sengaja ikut karena ada undangan komunitas disabilitas. Ini juga menjadi pengalaman pertama konvoi untuk merayakan HUT RI ke-77," kata Niar usai pelepasan konvoi di depan kantor Bupati Lombok Barat, Sabtu (13/8/2022) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasatlantas Polres Lombok Barat Iptu Agus Rachman mengatakan konvoi yang diikuti oleh 300 pengendara ini selain untuk merayakan HUT kemerdekaan RI, juga sebagai edukasi masyarakat untuk selalu mentaati aturan lalu lintas.
"Konvoi HUT RI ini juga bertujuan untuk selalu menekankan safety riding saat berkendara. Jadi selain merayakan hari kemerdekaan yang jatuh hari Rabu (17/8/2022) nanti kami bersama Pemda Lombok Barat bersama-sama memberi edukasi agar taat, patut, dan tertib lalulintas untuk tekan zero kecelakaan," kata Agus.
Menurut Agus, konvoi HUT Kemerdekaan RI dengan konsep safety riding ini juga bertujuan menekan dan mengingatkan berkendara selalu berhati-hati dalam berkendara di wilayah Lombok Barat.
"Kami juga ajak semua komunitas motor agar juga ikut meramaikan dan memberikan edukasi ke pengendara," kata Agus.
Menurut Agus Satlantas Polres Lombok Barat juga mengajak komunitas pengendara disabilitas di beberapa daerah. Dari 300 pengendara konvoi HUT kemerdekaan RI, tujuh orang pengendara dari kalangan disabilitas.
Terpisah, salah satu pengendara disabilitas Abdul (45) asal Kecamatan Narmada mengaku bahwa konvoi HUT kemerdekaan RI yang 77 ini sangat berkesan baginya. Dari 7 pengendara kaum disabilitas menggunakan motor yang telah dimodifikasi sesuai kebutuhan.
"Tujuan kami satu untuk merayakan HUT RI. Ini momen penting bagi kami kaum disabilitas apalagi ada arahan untuk keamanan berkendara," pungkas Abdul pemilik kendaraan Honda Beat warna merah itu.
(kws/kws)
