Seorang pria paruh baya asal Surabaya, Jawa Timur ditemukan tak bernyawa di dalam kamar kos Jalan Datu Brenge, Lingkungan Kebon Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Minggu (26/6/2022).
Pria itu bernama Didik Poerwanto (49) yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Didik Poerwanto ditemukan tak bernyawa pertama kali oleh teman sekantornya Haerul Ashari dan beberapa tetangga kosnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Ampenan Kompol Ricky Yuhanda menjelaskan, kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi Haerul Ashari yang menghubungi korban melalui telepon sekitar pukul 16.00 WITA. Namun korban tidak mengangkat telepon tersebut. Saksi mencoba menghubungi beberapa kali namun tetap tak ada respon.
Atas kejadian tersebut, saksi merasa penasaran karena teleponnya tidak direspon. Dan akhirnya memutuskan untuk melihat korban ke kos-kosannya yang berada di wilayah Ampenan.
"Saat saksi tiba di kos-kosan korban langsung mengetuk pintu beberapa kali tetapi tidak ada suara apa-apa dari kamar korban. Sehingga saksi bersama tetangga kos membuka pintu kamar yang memang tidak terkunci. Saat itu melihat korban dalam keadaan tertelungkup tidak bergerak. Kemudian saksi mencoba untuk memegang dan membalik korban tetapi tubuh korban dalam keadaan kaku dan mengeras dingin diduga sudah tak bernyawa," jelasnya.
Atas kejadian itulah saksi melaporkan ke Polresta Mataram dan langsung ditindaklanjuti oleh personil piket SPKT Polresta Mataram dan Polsek Ampenan dengan mendatangi TKP dengan membawa mobil unit Ambulance.
Saat tiba di TKP korban memang ditemukan telah dalam keadaan kaku, dingin dan sudah tidak bernyawa. Kemudian anggota melakukan evakuasi jenazah untuk dibawa ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi.
"Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban diduga menghembuskan nafas terakhirnya akibat kelelahan. Selanjutnya personil piket menghubungi keluarganya yang berada di luar daerah," tutupnya.
(nor/nor)