Sebanyak 1.840 uang kepeng kuno di Pura Desa, Desa Adat Kaba-Kaba, Kecamatan Kediri, Tabanan, hilang dicuri. Pencurian itu diketahui pada Selasa (9/12/2025).
Kapolsek Kediri, Kompol I Nyoman Sukadana, mengatakan uang kepeng kuno di sana sebelumnya disimpan dalam berbagai ceniga (sarana upakara terbuat dari anyaman janur atau daun lontar). Uang kepeng kuno itu sebelumnya masih terlihat pada 29 November 2025 atau setelah perayaan Kuningan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uang kepeng tersebut raib diketahui oleh warga setempat bernama I Made Gunastra saat hendak menghaturkan banten (sesajen) di pura pukul 09.00 Wita. Selesai bersembahyang, Gunastra melihat ada sebuah ceniga tergeletak di halaman pura.
"Saksi mengambil dan menaruh ceniga tersebut di lemari belakang piasan Pura Desa. Saat membuka lemari tersebut, saksi melihat ceniga berisikan uang kepeng yang sebelumnya disimpan di lemari sudah tidak ada," beber Sukadana.
"Jika ditotal, ada 1.840 uang kepeng yang raib dengan total kerugian Rp 25 juta. Pelaku dengan mudah mengambil karena lemari penyimpanan tidak terkunci," jelas Sukadana. Lemari tempat menyimpan ceniga memang tidak terkunci karena rusak.
Polisi masih menelusuri keberadaan pencuri sembari melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dibantu tim Identifikasi Polres Tabanan. Polisi memeriksa sidik jari pelaku yang tertinggal setelah melakukan aksinya.
(hsa/hsa)










































