.webp)
Pria di Banjar Sinjuana, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali, I Made Budi Artha (48), dihantam menggunakan kapak. Peristiwa itu terjadi saat Budi Artha hendak memberikan pinjaman uang kepada kenalannya, Senin (29/9/2025).
Kapolsek Kediri, Kompol I Nyoman Sukadana, mengatakan, dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengakuan saksi serta korban, pelaku bernama Made Sunardiana alias Pak Buleleng. Pelaku kabur seusai melakukan kekerasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Motifnya belum diketahui. Dari penuturan korban, pelaku awalnya hendak meminjam uang sebanyak Rp 5 juta dengan motor pelaku sebagai jaminan," beber Sukadana saat dimintai keterangan, Selasa (30/9/2025).
Pak Buleleng, jelas Sukadana, setuju dengan persyaratan tersebut. Namun, saat Budi Artha hendak mengecek kondisi motor yang dijadikan jaminan, kepalanya dihantam menggunakan punggung kapak sebanyak tiga kali oleh Pak Buleleng.
Setelah terkena pukulan, Budi Artha keluar menuju jalan dengan keadaan pusing sambil memegang kepala, bahkan sempat terjatuh. Namun, ia kembali bangkit menuju jalan meminta pertolongan.
Akibat kejadian tersebut, Budi Artha mengalami empat luka robek terpisah. Tiga luka robek di antaranya berada di belakang kepala masing-masing sekitar 5 sentimeter (cm). Satu luka robek lain ada di kepala atas sekitar 4 cm.
"Korban sudah dirawat intensif di RSU Singasana. Untuk pelaku saat ini masih dalam pengejaran," jelas Sukadana.
(hsa/hsa)
