.webp)
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nusa Tenggara Barat (NTB) Baiq Isvie Rupaeda menyinggung kasus dugaan pelecehan yang dilakukan oleh pria difabel, IWAS, dalam Rapat Paripurna Memperingati HUT ke-66 Provinsi NTB, Senin (16/12/2024).
Isvie menekankan kepada Polda NTB agar mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan pria tanpa dua tangan itu.
"Kasus pelecehan dilakukan oleh difabel ini, aparat harus dapat mengusut tuntas dan dilakukan secara seadil-adilnya," kata Isvie dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, korban pelecehan seksual oleh IWAS terus bertambah. Total korban yang melapor ke polisi mencapai 17 orang. "Betul 17 orang korban," kata pendamping korban, Andre Saputra kepada detikBali, Senin (16/17/2024).
Menurut Andre, dari 17 korban tersebut sebanyak 9 orang sudah memberikan keterangan kepada penyidik Ditreskrimum Polda NTB. Dua di antaranya merupakan anak-anak.
"Ada 9 yang sudah memberikan keterangan di Polda NTB, di antaranya 7 dewasa dan 2 usia anak," ujarnya.
(dpw/dpw)
