Gangguan Jiwa karena Kehilangan Pekerjaan, Pria Aniaya Ibu Kandung

Jembrana

Gangguan Jiwa karena Kehilangan Pekerjaan, Pria Aniaya Ibu Kandung

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Kamis, 31 Okt 2024 09:18 WIB
Petugas mengevakuasi pria yang mengamuk di Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Rabu (30/10/2024). (Dok. Satpol PP Jembrana)
Foto: Petugas mengevakuasi pria yang mengamuk di Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Rabu (30/10/2024). (Dok. Satpol PP Jembrana)
Jembrana -

Seorang pria berinisial BP (33), warga Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, mengamuk, Rabu (30/10/2024) malam. Dia menyerang ibunya sendiri dan melempari rumah warga.

Kepala Satpol PP Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, mengungkapkan BP diduga mengalami gangguan jiwa akibat kehilangan pekerjaan sejak 2017.

"Kemarin kembali mengganggu ketertiban masyarakat sekitar pukul 21.30 Wita. Perubahan perilaku ini membuatnya sering bertindak di luar kendali," ungkap Leo saat dikonfirmasi detikBali, Kamis (31/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini bukan kali pertama BP berbuat onar. Dua tahun lalu, ia juga sempat mencoba membakar rumah. Beruntung, aksi nekatnya saat itu berhasil digagalkan oleh warga sekitar.

"Kami sudah sering mendapatkan laporan terkait perilaku BP yang meresahkan warga. Kali ini, tindakannya semakin membahayakan, sehingga kami harus segera bertindak," tegas Leo.

ADVERTISEMENT

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, petugas Satpol PP langsung menuju lokasi kejadian dan mengamankan BP. Pria tersebut kemudian dibawa ke UGD Rumah Sakit Umum Negara untuk mendapatkan penanganan medis dan observasi lebih lanjut.

"Kami tengah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menentukan langkah selanjutnya, apakah BP akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Bangli atau mendapatkan penanganan yang lebih intensif di daerah," tandas Leo.




(hsa/hsa)

Hide Ads