Pimpinan TPQ yang Perkosa Ustazah Sempat Minta Damai-Janjikan Uang Rp 5 Juta

Lombok Timur

Pimpinan TPQ yang Perkosa Ustazah Sempat Minta Damai-Janjikan Uang Rp 5 Juta

Ahmad Viqi - detikBali
Selasa, 19 Des 2023 13:47 WIB
Ilustrasi Pemerkosaan
Ilustrasi pemerkosaan. Foto: Dok.Detikcom
Lombok Timur -

Seorang Pimpinan Taman Pendidikan Qur'an (TPQ) di Kecamatan Sakra, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), berinisial MY (29) sempat meminta berdamai seusai memerkosa seorang ustazah inisial IA (27). Pemerkosaan itu terjadi di dalam ruko milik MY pada Minggu (17/12/2023).

Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman mengatakan MY meminta korban untuk berdamai via chat WhatsApp. "Jadi sampai di rumah setelah aksi pemerkosaan itu, pelaku membuka komunikasi lewat chat WhatsApp untuk meminta maaf," kata Nico kepada detikBali, Selasa (19/12/2023).

Setelah minta maaf, MY meminta IA untuk tidak memperpanjang masalah. MY bahkan bersedia memberikan uang Rp 5 juta sebagai tanda berdamai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah, namun korban mengatakan tidak bisa terima kejadian tersebut dan mengancam untuk melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian," jelasnya.

Menurut kesaksian IA, kata Nico, MY tidak terlihat menyesal setelah memerkosa perempuan berusia 27 tahun itu. "Jadi antara pelaku dan korban ini tiga tahun yang lalu pernah pacaran saat masih bujang dan gadis dan mengajar di TPQ milik pelaku," katanya.

ADVERTISEMENT

Nico pun membenarkan MY merupakan pimpinan sekaligus pengasuh di TPQ tempat IA mengajar. Pelaku memiliki istri dan 2 anak, sedangkan IA memiliki dua anak dan suami yang menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.

Selama IA mengajar di TPQ milik MY, korban sering diganggu dan diajak menjalin hubungan intim. Namun, IA menolak ajakan MY.

"Ya sering diajak berhubungan. Namun korban tidak pernah menanggapi bahkan selalu mengingatkan pelaku bahwa mereka berdua sudah berkeluarga," ujarnya.

Sebelumnya, IA diduga diperkosa oleh MY di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Aksi pemerkosaan itu terjadi pada Minggu (17/12/2023).

Oesman mengatakan IA diperkosa sekitar pukul 10.00 Wita di ruko milik MY di Kecamatan Sakra. Saat itu IA mengantarkan pesanan online berupa obat penambah stamina ke MY. Saat sampai di ruko, IA kemudian mengetuk pintu dan MY menyahut lalu memintanya masuk.

"Ketika korban masuk ke ruko, pelaku menarik korban untuk berhubungan intim namun ditolak," kata Nico via WhatsApp, Selasa (19/12/2023).

MY malah mendekap dan memeluk IA. IA juga sempat mengingatkan pelaku untuk tidak berbuat macam-macam.

Tak sampai di situ, MY berpura-pura tidak mendengar korban dan mendorongnya hingga jatuh di lantai ruko. MY kemudian membuka paksa celana IA dan memerkosanya.




(nor/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads