Heboh Turis Korea Tewas Main Paragliding di Pantai Bulgari Bali

Round Up

Heboh Turis Korea Tewas Main Paragliding di Pantai Bulgari Bali

Tim detikBali - detikBali
Senin, 04 Sep 2023 07:21 WIB
Turis asal Korea Selatan berinisial SJ itu ditemukan tewas di Pantai Bulgari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali,Β  Sabtu (2/9/2023). (Foto: Istimewa)
Turis asal Korea Selatan berinisial SJ itu ditemukan tewas di Pantai Bulgari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali,Β  Sabtu (2/9/2023). (Foto: Istimewa)
Denpasar -

Seorang turis asing asal Korea Selatan (Korsel), SJ ditemukan tewas di Pantai Bulgari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali. Penemuan mayat turis ini sempat membuat heboh warga dan wisatawan di pantai itu.

Pihak kepolisian menyebut, pria 57 tahun itu dilaporkan mengalami kecelakaan saat bermain paragliding, Jumat siang (1/9/2023). Sehari berselang, SJ ditemukan sudah jadi mayat di pinggir pantai dengan kondisi terlilit tali paragliding.

"Penemuan korban pemain paragliding yang jatuh ke laut diduga WN Korea Selatan. Pada Sabtu, 2 September 2023 sekitar pukul 17.30 Wita," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Minggu (3/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Jansen, penemuan jasad turis terlilit parasut itu lantas dilaporkan ke aparat desa dan polisi. Tak lama kemudian, personel Polairud Polda Bali di Nusa Dua mendatangi lokasi dan mengevakuasi korban bersama Basarnas Bali.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (1/9/2023) sekitar pukul 18.30 Wita. Adapun, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) baru mendapatkan laporan mengenai peristiwa tersebut pada Sabtu (2/9/2023) dari Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista).

ADVERTISEMENT

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban datang ke landasan paragliding itu bersama tiga rekannya berinisial KM (45), KH (71) dan LKJ (41). Namun, hanya LKJ yang tidak ikut bermain. Sedangkan korban dan dua rekannya yang lain memilih melakukan aktivitas terjun payung itu.

Kini, polisi masih mendalami penyebab pasti terjatuhnya korban saat bermain paragliding di perairan Pantai Nunggalan, Kecamatan Kuta Selatan. Selain memeriksa saksi rekan korban, polisi juga baru menggali keterangan dari aparat desa adat.

Kronologi Turis Korea Tewas Saat Main Paragliding

Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Bali AKBP James IS Rajagukguk membeberkan detik-detik insiden tragis yang dialami SJ. Menurutnya, SJ datang ke landasan paragliding di sekitar Pantai Nunggalan bersama rekan senegaranya, yakni KM (45) dan KH (71) sekitar pukul 13.00 Wita. Satu teman perempuannya berinisial LKJ (41), tidak ikut bermain.

James mengungkapkan IS bersama dua rekannya terbang menggunakan parasut di sekitar kawasan Pecatu sekitar satu jam dan kembali mendarat pada pukul 14.00 Wita. Ketiganya sempat beristirahat selama 30 menit.

"Korban pertama bermain sekitar jam 1 siang. Mereka kembali jam 2 siang," tutur James saat dikonfirmasi detikBali, Minggu (3/9/2023).

SJ kembali bermain paragliding seorang diri sekitar pukul 14.30 Wita. Nahas, tak lama setelah take-off dari landasan, SJ terlihat dari kejauhan terbang makin rendah lalu terjatuh ke laut. "(Jam) setengah 3 korban bermain lagi. Korban terlihat jatuh oleh rekan-rekannya ke laut," jelas James.

Setelah itu, SJ dilaporkan hilang. Tim SAR gabungan pun dikerahkan untuk mencari turis Korea Selatan itu.

James menjelaskan SJ dan penerbang lainnya membawa alat-alat paragliding sendiri dari negaranya. Menurutnya, SJ telah mengantongi lisensi intermediate atau PL-2.

Sebagai informasi, pilot paralayang yang mengantongi lisensi telah melalui beberapa pelatihan dan memenuhi beberapa syarat dan lama jam terbang. Pemegang lisensi PL-2 atau intermediate juga sudah pernah 200 kali terbang atau minimal 150 kali loncat.

Setelah terjatuh dan tenggelam di perairan saat bermain paragliding, SJ ditemukan tewas tergeletak di Pantai Bulgari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali, pada Sabtu (2/3/2023). Jasad SJ pertama kali ditemukan terlilit parasut oleh seorang sekuriti. Jasad SJ diduga terdampar sampai di bebatuan pantai tersebut.

Selain memeriksa rekan korban, polisi juga masih mendalami insiden itu dengan memeriksa pihak desa. "Sejauh ini baru satu orang lagi yang diperiksa, yaitu dari pihak desa," tandas James.




(dpw/gsp)

Hide Ads