Seorang warga negara asing (WNA) yang viral mengadang mobil di Tol Bali Mandara (TBM) kini sudah ditangani Dinas Sosial (Dinsos). Diduga kuat, WNA tersebut merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Petugas cukup kerepotan menangani ulahnya lantaran sempat melawan.
"Informasi dari Jasa Marga, sudah menghubungi Dinas Sosial. Cuma, tindak lanjutnya saya nggak ngerti. Kami sudah sampikan (ke Dinas Sosial), pak orangnya sudah mengarah ke sana. Dinas Sosial, kami nggak ngerti tindakannya. Yang penting, kami sudah laporkan," kata Kanit 6 Sat PJR Polda Bali Iptu Oktamawan kepada detikBali, Minggu (16/7/2023).
Ditanya identitas lengkapnya, Oktamawan mengaku belum sempat melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Bule tersebut selalu berontak ketika didekati dan terus berjalan melawan arus hingga keluar tol di Nusa Dua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Wajahnya) bule, betul. Dia di perjalanan itu ngoceh saja. Sambil jalan itu ngomel pakai bahasa Inggris. Kayak nggremeng. (Ciri fisik) laki-laki, tinggi badan kira-kira, 175 cm," kata Oktamawan.
Karenanya, Oktamawan fokus pada upaya pengawalan bule tersebut. Selain itu, dia juga berkoordinasi dengan penjaga pintu tol di Nusa Dua untuk memperingatkan pengendara mobil bahwa ada ODGJ yang berjalan melawan arus.
"Makanya kami koordinasi dengan kepala operasional Jasa Marga. Nah, yang di gate dari sana (sisi Nusa dua), (pengendara mobil) dikasi tahu, pak pelan-pelan ada ODGJ jalan kaki. Anak jasa marga kami sampaikan kawal bawa bendera," jelasnya.
Oktamawan menuturkan insiden tersebut terjadi Sabtu (15/7/2023). Seorang pengendara sepeda motor yang melapor kalau ada WNA berjalan melawan arus di TBM.
Bule itu berjalan masuk dari gate Benoa. Memang belum jauh. Namun, pria itu sudah masuk dan melawan arah ke jalur mobil. Oktamawan mengaku bersama anggota polisi lainnya sempat mengejar si turis asing tersebut.
Petugas juga sempat harus putar balik karena harus masuk jalur melawan arus untuk mengamankan WNA tersebut. Saat masih menempuh jalan memutar, ada dua orang petugas Jasa Marga yang berjalan mendekati si bule tersebut.
"Terus habis itu kami samperin. Dia nggak mau naik mobil. Kami antar, mau ke mana dia jawab 'no'. Habis itu dia bilang, 'saya mau naik, tapi saya yang kemudikan'," tuturnya.
Oktawaman mengungkapkan si bule terus berusaha melawan petugas. Dia juga mengomel dan menunjukkan ketidaksukaannya saat diamankan.
"(Wajahnya) bule, betul. Dia di perjalanan itu ngoceh saja. Sambil jalan itu ngomel pakai bahasa Inggris," kata Oktamawan.
Karena obrolan si bule semakin melantur, petugas mencoba meringkus si bule dengan sedikit upaya paksa. Sialnya, dia terus saja berontak. Orang asing tersebut sempat mengambil dan membanting alat komunikasi dua arah (HT) salah seorang petugas Jasa Marga.
"Sempat dipegang tanggannya sama anak Jasa Marga. Malah HT-nya (petugas) Jasa Marga diambil. Dilempar HT-nya (oleh si bule). Ya, dibanting," ujarnya.
Manager Operation Maintenance PT Jasamarga Bali Tol I Putu Gandi Ginantra membenarkan aksi itu dilakukan pria WNA. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.00 Wita, Sabtu (15/7/2023).
Aksi pria yang mengenakan baju hitam dengan celana kain tipis itu tertangkap kamera pengendara lain yang kebetulan melintas. Video tersebut diunggah ulang oleh sejumlah akun di media sosial. Rekaman video viral di media sosial.
(hsa/gsp)