.webp)
I Putu Eka Astina tewas ditusuk menggunakan senjata tajam pada Selasa malam (21/3/2023). Pria berusia 40 tahun itu ditusuk saat menonton festival ogoh-ogoh, di Jalan Veteran, Denpasar, Bali.
Penusuk Eka adalah Gede Santiana Putra. Polisi telah menangkapnya di Jalan Kenyeri tak lama setelah penusukan itu.
"Kami mendapat informasi kedua pelaku berada di sekitar Jalan Kenyeri dan Tim Resmob Polresta Denpasar menuju lokasi untuk menangkap kedua terduga pelaku," kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Mikael Hutabarat melalui siaran pers, Rabu (22/03/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mikael menuturkan penusukan tersebut bermula dari Eka yang tersinggung setelah beradu pandang dengan I Dewa Gede Raka Subawa sewaktu menonton ogoh-ogoh. Eka langsung melampiaskan kekesalannya kepada Raka dengan melempar botol.
Bahkan, Eka juga sempat menghajar Raka. Namun, Raka tidak sendirian.
Santiana, rekan Raka, berinisiatif membantu temannya itu dengan menghajar dan menusuk Eka. Santiana menggunakan gagang gunting menusuk Eka.
"Teman pelaku (Santiana) langsung mendorong dan memukul korban (Eka). Lalu, pelaku menusuk korban ke arah kaki, dada, dan perut," tutur Mikael.
Eka sempat melawan. Namun, Raka dan Santiana kabur.
Mikael menduga pertengkaran berujung penusukan itu disebabkan Santiana merupakan mantan anak buah Eka saat menjadi anggota sebuah organisasi masyarakat.
(gsp/irb)
