Polisi Dalami Motif Penusukan Anggota Polda Bali di Legian

Polisi Dalami Motif Penusukan Anggota Polda Bali di Legian

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Jumat, 20 Jan 2023 16:45 WIB
Ilustrasi tangan diborgol
Polisi mengamankan dua pelaku pengeroyokan dan penusukan anggota Polda Bali di Legian. Saat ini, polisi melakukan pendalaman motif pelaku. (Rifkianto Nugroho).
Denpasar -

Polisi telah mengamankan dua pelaku pengeroyokan dan penusukan anggota Polda Bali di depan Apache Reggae Bar, Jalan Raya Legian, Kuta, Badung, Bali. Pelaku yang ditangkap, yaitu TA dan LP.

KapolrestaDenpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas menyebut TA dan LP sudah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, masih dilakukan pemeriksaan terhadap motif tersangka.

"Jadi, kami sudah menetapkan tersangka, TA dan LP. Motifnya masih dalam pemeriksaan. Dia yang menusuk juga, dua tersangka ini," ujar Bambang saat ditemui di kantornya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak cuma mendalami motif tersangka, polisi juga mendalami hubungan antara kedua pelaku yang tertangkap dengan tiga pelaku lainnya yang masih berstatus buron atau masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

Polisi minta diberikan waktu kepada penyidik untuk melakukan pemeriksaan. "Tolong dikasih kesempatan dulu ya rekan-rekan," terang dia.

Sebelumnya, polisi telah menangkap dua orang pelaku pengeroyokan hingga penusukan terhadap personel Polda Bali berinisial Aipda I Putu JS (37).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan pelaku pengeroyokan dan penusukan diduga berjumlah lima orang. Dari jumlah itu, baru dua orang yang berhasil dibekuk.

"Pelakunya ada lima. Kalau dilihat dari video itu sepertinya ada lima pelaku, tapi sementara ada dua yang ditahan lah. Satunya tapi masih di rumah sakit," kata Bayu.

Sementara, satu orang pelaku lainnya yang sudah ditangkap kini ditahan di Polsek Kuta. Meski ada yang masih dirawat di rumah sakit usai peristiwa pengeroyokan tersebut, keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Dari dua yang ditangkap, satu masih di rumah sakit. Yang satunya sudah ditahan di Polsek Kuta. Sudah (tersangka)," jelas mantan Kabid Humas Polda Sumatera Barat (Sumbar) itu.




(BIR/iws)

Hide Ads