Demi biaya sekolah anak, seorang pria bernama Rohmat (39) melakukan aksi penjambretan. Rohmat ditangkap usai menjambret WNA asal Prancis bernama Neomie Chloe Sancelme (34) di kawasan Sanur, Kota Denpasar, Bali.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Made Teja Dwi Pramana menjelaskan pelaku adalah warga asal Banyuwangi, Jawa Timur yang diketahui menetap di Sesetan. Pelaku membawa kabur tas yang berisi sejumlah barang dan uang tunai.
"Barang bukti berupa tas warna merah muda, satu potong pakaian wanita, satu potong pakaian renang, satu potong handuk, satu buah kunci kamar, satu buah kacamata, satu buah kartu kredit dan uang tunai sebesar Rp 1.400.000,00," ujarnya saat konferensi pers, Senin (15/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian berawal pada Selasa (9/8/2022) sekitar pukul 11.00 Wita, korban keluar dari vila tempatnya menginap dengan menggunakan sepeda gayung menuju Pantai Mertasari.
Pelaku melakukan aksinya dengan naik sepeda motor. Pelaku yang saat itu melihat korban langsung memepet korban dan mengambil tas yang berada di keranjang sepeda. Korban sempat mengejar pelaku namun tidak berhasil dan langsung membuat laporan di Polsek Denpasar Selatan.
"Total kerugian hingga Rp 4.000.000," tambahnya.
Setelah melakukan hasil olah TKP dan meminta keterangan saksi, pihak Polsek Denpasar Selatan menemukan identitas pelaku. Pelaku berasal dari Banyuwangi ini berdomisili di Sesetan. Ketika akan diamankan, pelaku melakukan perlawanan sehingga harus dilumpuhkan kaki kanannya.
"Saat hendak diamankan, pelaku melakukan perlawanan sehingga terpaksa kami lumpuhkan kaki kanannya," pungkasnya.
Pelaku yang sudah dua kali melakukan aksi kejahatan di sekitar Sanur mengaku uang yang dia ambil akan digunakan untuk biaya sekolah anak. Dari dua kali kejahatan yang dilakukan, ia mengincar WNA.
"(Uang hasil jambret) Untuk biaya daftar sekolah anak," ungkap Rohmat saat ditanya wartawan.
(nor/nor)