5 Ciri-ciri Supermarket Tidak Sehat yang Harus Dihindari

5 Ciri-ciri Supermarket Tidak Sehat yang Harus Dihindari

Rio Raga Sakti - detikBali
Kamis, 05 Sep 2024 13:41 WIB
woman hand hold shopping cart with Abstract blur supermarket aisle background
Ilustrasi supermarket. Foto: Getty Images/iStockphoto/Kwangmoozaa
Denpasar -

Bagi sebagian orang, belanja di supermarket menjadi pilihan karena dianggap lebih higienis. Namun, tidak semua supermarket terjamin kebersihannya. Ada beberapa tanda yang dapat mengindikasikan bahwa supermarket tersebut tidak memenuhi standar kesehatan.

Kebersihan makanan memiliki pengaruh langsung terhadap kesehatan manusia. Oleh karena itu, mengetahui ciri-ciri tempat belanja yang sehat menjadi sangat penting untuk memastikan bahwa makanan yang kita konsumsi aman dan berkualitas.

Berikut detikBali sajikan informasi mengenai ciri-ciri supermarket yang tidak sehat. Yuk, simak!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ciri-ciri Supermarket Tidak Sehat

1. Kamar Mandi Tidak Terawat

Kondisi kamar mandi yang tidak terawat merupakan indikator pertama bahwa supermarket tersebut mungkin tidak sehat. Meskipun sekilas tidak tampak berhubungan langsung dengan produk makanan yang dijual, kebersihan kamar mandi mencerminkan seberapa serius supermarket tersebut dalam menjaga kebersihan secara keseluruhan.

ADVERTISEMENT

2. Lemari Pendingin Rusak

Ciri kedua yang mengindikasikan bahwa sebuah supermarket tidak sehat adalah kondisi lemari pendingin yang rusak. Lemari pendingin memainkan peran penting dalam menjaga kesegaran makanan dengan menjaga suhu yang tepat.

Ketika lemari pendingin mengalami kerusakan, makanan yang disimpan di dalamnya dapat kehilangan kesegarannya. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pengecekan terhadap lemari pendingin di supermarket agar kualitas makanan yang akan dijual tetap terjaga.

3. Kotor dan Bau Tidak Sedap

Ciri lain yang mudah dikenali dari supermarket yang tidak sehat adalah kondisi kotor dan adanya bau tidak sedap. Jika sebuah supermarket terlihat kotor dan tercium bau yang tidak sedap, baik dari makanan yang dipajang maupun dari kebersihan umum tempat tersebut, ini bisa menjadi tanda bahwa kebersihan dan standar kesehatan tidak terjaga dengan baik.

4. Produk Tidak Segar

Salah satu indikator paling jelas untuk menilai kesehatan sebuah supermarket adalah kualitas produk yang dijual. Jika supermarket menjual barang-barang yang tampak tidak segar, seperti sayuran atau makanan lainnya, ini bisa menjadi tanda bahwa supermarket tersebut mungkin tidak menjaga standar kebersihan dan kualitas yang baik.

Kesegaran produk adalah aspek penting yang harus diperhatikan oleh pengelola supermarket untuk memastikan bahwa konsumen mendapatkan barang yang berkualitas dan aman untuk dikonsumsi.

5. Banyak Lalat atau Nyamuk

Kemunculan lalat atau nyamuk di supermarket bisa menjadi sinyal bahwa tempat tersebut tidak terawat dengan baik. Biasanya, kehadiran serangga tersebut disebabkan oleh lingkungan yang kotor atau adanya genangan air di area supermarket.

Faktor-faktor tersebut menciptakan kondisi yang mendukung berkembang biaknya lalat dan nyamuk. Hal ini menunjukkan bahwa standar kebersihan dan pemeliharaan dari fasilitas supermarket tersebut buruk.

Demikian informasi mengenai ciri-ciri supermarket tidak sehat. Semoga informasi ini dapat bermanfaat, ya.




(nor/nor)

Hide Ads