.webp)
Bupati Jembrana I Nengah Tamba secara resmi memulai pembangunan gedung baru Pasar Umum Negara (PUN) pada Minggu (17/9/2023). Peresmian ditandai dengan prosesi Pengeruakan (upacara memulai pembangunan baru) atau peletakan batu pertama.
Dalam sambutannya, Bupati Tamba mengatakan bahwa pembangunan gedung baru PUN merupakan momentum yang luar biasa. Menurutnya, sebelum sampai tahap saat ini, banyak gejolak yang harus dilalui.
"Sekali lagi, pembangunan PUN yang baru ini untuk kebaikan kita bersama, dimana berperan besar terhadap roda perekonomian Kabupaten Jembrana," kata Tamba seusai upacara peletakan batu pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Tamba menuturkan bahwa apa yang menjadi tugas Pemkab hari ini sudah selesai, yakni menyediakan lahan untuk dibangun. Selanjutnya akan menjadi tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali untuk menyelesaikan.
"Kepada perwakilan balai dan kontraktor yang hadir pada kesempatan ini, saya berharap selama jalannya pembangunan ini agar diawasi dengan baik sehingga sesuai dengan desain atau rancangan perencanaan yang sudah ada," harap Tamba.
Pembangunan gedung baru PUN menelan anggaran sebesar Rp 143,5 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2023-2024 (MYC) dengan jangka waktu pelaksanaan selama 300 hari kalender. Adapun, pemenang tender adalah PT Adhi Persada Gedung yang merupakan anak perusahaan PT Adhi Karya.
Luas lahan Pasar Umum Negara adalah 24.146 meter dengan luas gedung 17.652 meter persegi. Pasar terbagi menjadi dua gedung, yaitu Gedung A dan Gedung B dengan masing-masing dua lantai.
Target Rampung Juli 2024
Bupati Tamba berharap pembangunan gedung baru PUN dapat rampung sesuai target, yakni pada Juli 2024. Dengan demikian, pasar baru tersebut dapat segera dimanfaatkan oleh para pedagang dan masyarakat.
"Astungkara, sesuai dengan yang ditargetkan yakni rampung pada Juli 2024, segera kami bisa resmikan," ungkap Tamba.
Bupati Tamba juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder khususnya Forkopimda Jembrana selama tiga bulan terakhir kompak dalam meyakinkan para pedagang dan masyarakat sehingga jalannya revitalisasi PUN sukses.
"Ini adalah hasil kerja keras kita bersama, untuk kemajuan di Kabupaten Jembrana. Terimakasih atas bantuan semua pihak dari awal, semoga berjalan lancar dan tepat waktu," pungkas Tamba.
(hsa/iws)
