Sejumlah produk bahan bakar minyak (BBM) Pertamina turun harga mulai hari ini, Sabtu (1/4/2023). Harga baru BBM nonsubsidi itu berlaku di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina.
Dikutip dari situs resmi Pertamina, Sabtu (1/4/2023), sebagai contoh di Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT harga Pertamax Turbo turun dari sebelumnya Rp 15.100 per liter menjadi Rp 15.000.
Baca juga: Konsumsi BBM Bali Naik 6 Persen Saat Ramadan |
Harga Dexlite juga turun dari sebelumnya Rp 14.950 per liter menjadi Rp 14.250 per liter. Kemudian, Pertamina Dex turun dari Rp 15.850 menjadi Rp 15.400 per liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum," bunyi pengumuman Pertamina, Jumat (31/3/2023), dikutip dari detikFinance.
Sementara harga BBM Pertamax tidak berubah, masih bervariasi mulai Rp 13.300/liter, Rp 13.550, dan Rp 13.800 sesuai penetapan Pertamina pada masing-masing provinsi. Harga BBM subsidi Pertalite juga tetap Rp 10.000/liter dan solar subsidi (bio solar) Rp 6.800/liter.
Harga Baru BBM Nonsubsidi di Bali-Nusra
Bali
Pertamax Rp 13.300
Pertamax Turbo Rp 15.000
Dexlite Rp 14.250
Pertamina Dex Rp 15.400
Nusa Tenggara Barat
Pertamax Rp 13.300
Pertamax Turbo Rp 15.000
Dexlite Rp 14.250
Pertamina Dex Rp 15.400
Nusa Tenggara Timur
Pertamax Rp 13.300
Pertamax Turbo Rp 15.000
Dexlite Rp 14.250
Pertamina Dex Rp 15.400
(hsa/irb)