Target retribusi pasar di Kabupaten Karangasem tahun ini meningkat dari Rp 3,6 miliar pada 2022 menjadi Rp 3,8 miliar. Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Karangasem optimis target tercapai.
Kepala Diskoperindag Kabupaten Karangasem I Gede Loka Santika mengatakan optimisme itu didasari penerapan e-Retribusi di dua pasar tradisional di Karangasem.
"Dengan adanya e-Retribusi kami bisa meminimalikan kebocoran, sehingga target Rp 3,8 miliar tahun ini optimis bisa kami capai," kata Santika, Kamis (16/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, saat ini situasi pasar mulai normal. Beberapa problem yang terjadi tahun lalu membuat pemerintah kerja lebih keras. Misalnya penyakit mulut dan kuku (PMK) yang membuat pasar hewan terpaksa tutup. Begitu juga dengan 2021 yang kondisinya lebih parah lantaran imbas COVID-19.
"Untuk tahun ini, saya berharap tidak ada lagi halangan apapun seperti tahun-tahun sebelumnya sehingga target yang mengalami peningkatan dari sebelumnya bisa tercapai," kata Santika.
(hsa/BIR)