Isi Teks Sumpah Pemuda 28 Oktober Sesuai EYD dan Sejarahnya

Isi Teks Sumpah Pemuda 28 Oktober Sesuai EYD dan Sejarahnya

Ni Made Gita Julianti - detikBali
Kamis, 23 Okt 2025 08:00 WIB
Poster Hari Sumpah Pemuda
Sumpah Pemuda. Foto: Canva
Denpasar -

Sumpah Pemuda diperingati setiap 28 Oktober. Tahun ini Sumpah Pemuda ke-97 jatuh pada Selasa, 28 Oktober 2025.

Berikut sejarah lahirnya Sumpah Pemuda, isi teks ikrarnya, serta cara menerapkan nilai-nilai Sumpah Pemuda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Sumpah Pemuda

Awal Mula

Peristiwa Sumpah Pemuda bermula dari gelombang kesadaran kebangsaan di kalangan pemuda sejak awal abad ke-20. Organisasi pemuda seperti Jong Java (1915), Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Jong Batak, dan Pemuda Kaum Betawi muncul sebagai wadah tumbuhnya kesadaran nasional melampaui batas suku dan daerah. Walau ada kesamaan keinginan untuk merdeka, pada waktu itu kecenderungan regionalisme masih kuat.

Mulai Adanya Pergerakan Pemuda

ADVERTISEMENT

Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI) kemudian menjadi aktor penting, karena bersifat nasionalis dan anggotanya dari berbagai wilayah di Hindia Belanda. Sebelum Kongres Pemuda II, Kongres Pemuda I (30 April-2 Mei 1926) sudah membuka pintu dialog antar organisasi pemuda meski belum menghasilkan ikrar nasional.

Berlangsungnya Kongres

Kongres berlangsung pada 27-28 Oktober 1928 di Jakarta, di tiga lokasi berbeda: GedungKatholiekeJongenlingen Bond, Oost JavaBioscoop, danIndonesischeClubgebouw. Dalam kongres tersebut, tokoh MohammadYamin memainkan peran penting dalam merumuskan teks ikrar yang menekankan bahasa persatuan dan pengakuan satu bangsa. Pada malam terakhir kongres,SoegondoDjojopoespito membacakan naskah Sumpah Pemuda yang kemudian diikuti seluruh peserta.

Sumpah Pemuda menjadi tonggak bersejarah karena secara formal menyatukan aspirasi pemuda dari berbagai daerah menjadi satu kesatuan bangsa. Semenjak saat itu, istilah 'Indonesia' semakin kuat digunakan dalam ruang publik, menggantikan identitas kedaerahan yang sebelumnya dibawa.

Isi Teks Sumpah Pemuda

Teks Sumpah Pemuda aslinya ditulis dengan ejaan Van Ophuijsen, kemudian disesuaikan dengan Ejaan yang Disempurnakan (EYD). Berikut bunyi tiga ikrarnya yakni:

1. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
2. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
3. Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.Tiga butir ikrar tersebut menegaskan kesatuan tanah air, bangsa, dan bahasa sebagai identitas nasional Indonesia.

Menerapkan Sumpah Pemuda

1. Menjaga rasa kebangsaan di media sosial dengan membagikan konten positif dan melawan hoaks.
2. Menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar dalam komunikasi sehari-hari.
3. Menjalin kolaborasi lintas daerah, suku, dan komunitas melalui kegiatan sosial dan pendidikan.
4. Bangga terhadap produk dan budaya lokal sebagai bentuk dukungan terhadap ekonomi nasional.
5. Menginternalisasi nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam pendidikan melalui pembelajaran sejarah yang kontekstual.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads