Round Up

Ramai-ramai Desak GWK agar Bongkar Tembok yang Tutup Akses Warga Ungasan

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 30 Sep 2025 07:00 WIB
Foto: Kondisi tembok GWK Cultural Park yang menghalangi akses warga Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Jumat (26/9/2025). (Fabiola Dianira/detikBali)
Denpasar -

Manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park membangun tembok hingga menutup akses keluar masuk warga Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali. Manajemen GWK didesak oleh berbagai pihak untuk membongkar tembok itu karena membuat warga terisolasi.

Desakan agar membongkar GWK membongkar temboknya salah satunya datang dari Gubernur Bali, Wayan Koster. Koster menegaskan sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak di Desa Ungasan terkait polemik tersebut.

"Jadi karena itu saya juga meminta pihak GWK agar membuka tembok itu supaya akses masyarakat yang selama ini menggunakannya sehari-hari, ada anak sekolah, orang kerja dari desanya ke tempatnya, itu bisa berjalan dengan normal kembali," kata Koster seusai rapat paripurna DPRD Bali di kantor Gubernur Bali, Senin (29/9/2025).

Koster menilai GWK tidak akan rugi dengan membuka jalan tersebut meski mereka mengklaim jika tanah itu adalah milik perusahaan. Bagi Koster, GWK seharusnya merelakan jalan itu untuk digunakan oleh masyarakat.



Simak Video "Video: Kata DPRD Badung Usai Cek Tembok GWK yang Tutup Akses Warga"


(hsa/hsa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork