Kim Jong Un Hapus Jejak dan Bawa Toilet Sendiri di Beijing, Ini Alasannya

Nasional

Kim Jong Un Hapus Jejak dan Bawa Toilet Sendiri di Beijing, Ini Alasannya

Suci Risanti - detikBali
Senin, 08 Sep 2025 10:56 WIB
Viral rekaman staf Korut mengelap kursi Kim Jong-un setelah diduduki.
(Foto: Telegram Alexander Yunashev)
Jakarta -

Pertemuan Presiden Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Beijing menyisakan hal menarik. Jejak barang yang disentuh Kim dalam pertemuan itu dibersihkan, bahkan membawa toilet sendiri.

Menurut analis, langkah tersebut merupakan bagian dari protokol keamanan untuk mencegah upaya mata-mata asing. Berdasarkan rekaman pada Rabu (3/8/2025), memperlihatkan betapa seriusnya Korea Utara berusaha menyembunyikan segala petunjuk terkait kondisi kesehatan Kim.

Reporter Kremlin Alexander Yunashev, membagikan video yang memperlihatkan dua staf Kim dengan cermat membersihkan ruangan di Beijing, tempat Kim dan Putin berbincang selama lebih dari dua jam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka terlihat mengelap sandaran punggung dan sandaran lengan kursi, membersihkan meja kopi di samping kursi Kim, serta menyingkirkan gelas minumnya.

"Setelah negosiasi selesai, staf yang mendampingi kepala DPRK dengan hati-hati menghancurkan semua jejak keberadaan Kim," kata reporter tersebut, merujuk pada Korea Utara, dikutip dari CNA.

ADVERTISEMENT

Setelah berbincang di ruangan itu, Kim dan Putin kemudian minum teh bersama sebelum berpisah dengan salam perpisahan yang hangat.

Seperti dalam kunjungan luar negeri sebelumnya, Kim membawa toilet pribadinya di kereta hijau khas yang membawanya ke Beijing. Menurut laporan surat kabar Jepang Nikkei, langkah ini dilakukan untuk menyembunyikan informasi apapun terkait kondisi kesehatannya, dengan mengutip sumber intelijen Korea Selatan dan Jepang.

Michael Madden, pakar kepemimpinan Korea Utara dari Stimson Center, AS, menjelaskan bahwa praktik semacam ini telah menjadi protokol standar sejak era pendahulu Kim, yaitu ayahnya, Kim Jong Il.

"Toilet khusus dan kantong sampah khusus berisi sampah, limbah, dan puntung rokok disediakan agar badan intelijen asing, bahkan yang bersahabat sekalipun, tidak mengambil sampel dan mengujinya," kata Madden.

"Ini akan memberikan wawasan tentang kondisi medis apa pun yang memengaruhi Kim Jong Un. Ini bisa termasuk rambut dan kutil kulit," ujarnya.

Pada 2019, setelah pertemuan puncak di Hanoi dengan Presiden AS Donald Trump, pengawal Kim terlihat menutup akses ke lantai kamar hotelnya selama berjam-jam untuk membersihkan ruangan, bahkan sampai mengambil barang-barang termasuk kasur.

Tim Kim juga kerap terlihat dengan teliti membersihkan barang-barang sebelum ia gunakan. Saat bertemu Presiden Korea Selatan saat itu, Moon Jae-in, petugas keamanan Korea Utara menyemprot kursi dan meja dengan cairan pembersih lalu mengelapnya sebelum Kim duduk.

Hal serupa terjadi menjelang pertemuan puncaknya dengan Putin pada 2023. Rekaman video menunjukkan tim keamanan Kim membersihkan kursinya dengan disinfektan dan memeriksanya secara ketat. Salah satu penjaga bahkan menggunakan detektor logam untuk memindai kursi, memastikan tidak ada ancaman yang tersembunyi.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads