.webp)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali menargetkan program cek kesehatan gratis (CKG) bagi anak sekolah mencakup sekitar 740 ribu siswa pada 2025.
"Untuk anak sekolah itu hampir 740 ribuan seluruh sekolah di Bali. Itu target kita untuk tahun ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Bali I Gede Anom saat ditemui di SMKN 2 Denpasar, Rabu (13/8/2025).
Selain anak sekolah, program CKG juga menyasar masyarakat umum dengan target 1,5 juta orang atau sekitar 36 persen dari jumlah penduduk Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami kasih target untuk tahun ini 36 persen saja. Jadi sekitar 1,5 juta target kami di Bali (dari) penduduk total," ujarnya.
Anom menjelaskan CKG anak sekolah meliputi 17 jenis tes, termasuk pemeriksaan kesehatan mental. Pantauan detikBali, para siswa antre untuk menjalani pemeriksaan mata, THT, tensi, gula darah, gigi, hingga kejiwaan.
Acara peluncuran CKG di SMKN 2 Denpasar turut dihadiri sejumlah pejabat Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI. Hadir antara lain Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Marsda TNI Eko Indarto, Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Sakti Yulianti, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Kolonel Syaukani, serta staf Bidkoor Kominfo Leni Puji L dan Pierre Victorio C.W.
Anom menambahkan, CKG anak sekolah akan dilaksanakan secara bertahap di seluruh kabupaten/kota di Bali. Program ini melibatkan lintas sektor, tenaga medis terlatih, serta dukungan sekolah untuk menjangkau seluruh anak usia sekolah, baik yang memperoleh pendidikan maupun yang tidak.
(dpw/dpw)
