Direktur RS Indonesia di Gaza Gugur Bersama Keluarga dalam Serangan Israel

Internasional

Direktur RS Indonesia di Gaza Gugur Bersama Keluarga dalam Serangan Israel

Zunita Putri - detikBali
Kamis, 03 Jul 2025 11:33 WIB
Palestinians react over bodies as they mourn doctor Marwan al-Sultan, director of the Indonesian Hospital in northern Gaza Strip, his wife, his daughter and and his sister, who were killed in an Israeli strike on Wednesday, according to Gaza’s health ministry, at Al-Shifa hospital in Gaza City, July 2, 2025. REUTERS/Mahmoud Issa
Momen Haru Pemakaman Direktur RS Indonesia Gaza, Tewas Dibom Israel. Foto: REUTERS/Mahmoud Issa
Denpasar -

Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, dr Marwan Al-Sultan, gugur bersama istri dan anak-anaknya dalam serangan udara Israel di barat daya Kota Gaza, Rabu (2/7/2025) waktu setempat. Menurut Healthcare Workers Watch (HWW), Marwan adalah petugas kesehatan ke-70 yang terbunuh oleh serangan Israel dalam 50 hari terakhir.

Sosok dr Marwan

Dilansir detikNews, Marwan adalah seorang ahli jantung yang sangat terkenal. Dia memiliki banyak pengalaman di sejumlah rumah sakit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina mengatakan Marwan memiliki karier yang panjang di bidang kedokteran. Kemenkes Palestina menyebut Marwan adalah orang yang penuh belas kasih.

Marwan, katanya, menjadi simbol dedikasi, keteguhan, dan ketulusan, selama situasi yang paling sulit dan saat-saat yang paling berat.

ADVERTISEMENT

"Dia menjadi simbol dedikasi, keteguhan, dan ketulusan, selama situasi yang paling sulit dan saat-saat yang paling berat yang dialami oleh rakyat kita di bawah agresi yang terus-menerus," kata Kemenkes Palestina kepada BBC.

Beberapa hari yang lalu, Marwan sempat diwawancarai The Guardian mengenai situasi kritis yang dia hadapi di rumah sakit Indonesia. Marwan mengaku dia bersama staf lain di rumah sakit Indonesia sedang berjuang mengatasi banyaknya korban sipil setelah meningkatnya serangan Israel bulan Mei lalu.

Marwan juga merupakan sumber informasi utama dari Gaza, yang melaporkan kondisi warga Palestina di wilayah utara yang terkepung. Marwan berulang kali meminta masyarakat internasional untuk mendesak keselamatan tim medis, termasuk ketika tentara Israel mengepung atau menyerang rumah sakit tersebut.

Organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) pernah menyampaikan kondisi Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara usai serangan tentara Israel pada Mei lalu. MER-C mengungkap kondisi RS Indonesia rusak parah.

Artikel ini telah tayang di detikNews, baca selengkapnya di sini




(nor/nor)

Hide Ads