Angin puting beliung menerjang dua lokasi di Desa Mendoyo Dangintukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, pada Rabu (19/3/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga dan bangunan lainnya rusak.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Jembrana, I Putu Agus Artana Putra, mengungkapkan kejadian pertama terjadi di Banjar Baler Bale Agung pada pukul 09.00 Wita. Angin kencang mengakibatkan atap dapur milik warga bernama I Ketut Suentra rusak.
Selain itu, pohon kamboja setinggi 5 meter tumbang dan menimpa emperan rumah Ni Kayan Sinih. "Anggota kami turun ke lokasi untuk melakukan asesmen dan memberikan bantuan. Penanganan di lokasi kejadian berlangsung dari pukul 10.45 hingga 12.31 Wita," ungkap Agus saat dikonfirmasi detikBali, Rabu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian kedua terjadi di Banjar Delod Pempatan pada waktu yang sama. Angin puting beliung merusak bagian atap rumah I Ketut Raka.
"Kebutuhan mendesak saat ini adalah terpal dan bantuan untuk memotong pohon tumbang," kata Artana.
Artana menegaskan tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama angin kencang dan hujan lebat," tandas Artana.
(iws/iws)