Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Denpasar memeriksa takjil yang dijual di Pasar Ramadan Jalan Kamboja Banjar Tunggalsari, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan, Bali. Hasilnya, semua sampel makanan aman tanpa bahan berbahaya.
BBPOM Denpasar menguji lab sebanyak 24 sampel makanan dan minuman di dalam mobil kendaraan lab keliling. Ada empat laboran atau penguji sampel makanan.
"Hasil pengawasan kami semua memenuhi syarat, aman semua. Warga di sini, aman mengonsumsi takjil," ujar Kepala Balai Besar POM Denpasar I Gusti Ayu Adhi Aryapatni kepada detikBali, Senin (17/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aryapatni menyebut BBPOM Denpasar akan kembali mengecek makanan dan minuman di pasar Ramadan hingga 27 Maret 2025. BBPOM Denpasar melakukan uji lab tidak hanya terhadap makanan siap saji, tapi hampers dan makanan kemasan lainnya.
Kabupaten Tabanan menjadi titik kedua yang disasar BBPOM Denpasar, setelah Kampung Ramadan di Dusun Wanasari, Denpasar Utara, Kota Denpasar. "Ini yang kedua, rencana selanjutnya Klungkung," terangnya.
Jika nanti ditemukan makanan dan minuman yang mengandung bahan berbahaya, Aryapatni memastikan pedagang akan ditindak dan tidak boleh berjualan lagi. "Kami langsung berikan pembinaan ke pedagang di tempat dan tidak boleh dong konsumsi masyarakat," pungkas Aryapatni kepada detikBali.
(nor/nor)