.webp)
Pucuk pimpinan Kodam IX/Udayana berganti. Pangdam IX/Udayana kini dijabat oleh Mayjen TNI Piek Budyakto, menggantikan Mayjen TNI Muhammad Zamroni.
Pergantian itu termuat dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/333/III/2025 tanggal 14 Maret 2025. "Ya benar. Ada pergantian," kata Kapendam IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, dihubungi detikBali, Senin (17/3/2025).
Agung mengatakan Budyakto merupakan prajurit lulusan akademi militer (Akmil) pada 1991. Sejak lulus Akmil, Budyakto berkarir di Mabes TNI hingga 2014.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, Budyakto berkarir di Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) pada 2018. Selama 1995 hingga 2002, Budiyakto pernah bertugas di Timor Timur (sekarang Timor Leste) dan Aceh.
Lalu, rentang 2015 hingga 2024, Budyakto pernah mengemban sejumlah jabatan strategis. Yakni, Danrindam V/Brawijaya (2015-2016) dan Danrem 081/Dhirotsaha Jaya (2016-2017).
Dia juga pernah menjabat sebagai Paban VI/Binsis Slogad (2017-2018), Pamen Denma Mabesad (2018-2020), Aslog Kaskostrad (2020-2022), Kasdam V/Brawijaya (2022-2023), dan Sahli Bidang Ekonomi Kemhan RI (2023-2024).
Yang terakhir, sebelum didapuk jadi pimpinan di Kodam IX/Udayana, Budyakto menjabat Dirjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan. Selama karirnya di militer, dia juga pernah bertugas di luar negeri. Antara lain bertugas di Korea Selatan, Amerika Serikat, Spanyol, Prancis, Thailand, Afrika Selatan, Australia, Malaysia, dan Singapura.
Diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi terhadap 86 perwira tinggi (pati) dari tiga matra TNI. Salah satu yang dimutasi adalah Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni yang kini menjadi Koorsahli Kasad.
Adapun, jabatan Pangdam IX/Udayana yang baru diisi oleh Mayjen TNI Piek Budyakto. Diketahui, Mayjen Piek sebelumnya merupakan Dirjen Pothan Kemhan.
"Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 86 Perwira Tinggi (Pati) dari 53 Pati TNI AD, 12 Pati TNI AL, dan 21 Pati TNI AU," kata Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto dalam pernyataannya di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (16/3/2025) dikutip dari detikNews.
(nor/gsp)
