Bahas Kasus Penipuan Online terhadap Perempuan, BI Bali Temui Suastini Koster

Bahas Kasus Penipuan Online terhadap Perempuan, BI Bali Temui Suastini Koster

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 11 Mar 2025 07:39 WIB
Advisor BI Perwakilan Bali Indra Gunawan Sutarto saat bertemu Ketua TP PKK Bali Putri Suastini Koster di rumah jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Senin (10/3/2025). (Foto: Dok. Istimewa)
Advisor BI Perwakilan Bali Indra Gunawan Sutarto saat bertemu Ketua TP PKK Bali Putri Suastini Koster di rumah jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Senin (10/3/2025). (Foto: Dok. Istimewa)
Denpasar -

Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Bali berencana menjalin kerja sama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bali. Kerja sama dilakukan untuk menekan kasus penipuan online yang banyak menyasar kaum perempuan.

Hal itu diungkapkan oleh Advisor BI Perwakilan Bali, Indra Gunawan Sutarto, saat bertemu dengan Putri Suastini Koster dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dekranasda dan TP PKK Provinsi Bali. Pertemuan tersebut berlangsung di rumah jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Senin (10/3/2025).

"Kami memberi perhatian khusus kepada kaum perempuan karena, berdasarkan data tahun 2022, sebanyak 55 persen target penipuan online adalah perempuan," ujar Indra Gunawan dalam keterangan tertulis yang diterima detikBali, Selasa (11/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indra Gunawan menjelaskan BI Perwakilan Bali memiliki program perlindungan konsumen bernama Eling Raga. Menurutnya, BI juga memberikan perhatian khusus pada upaya penguatan peran perempuan dalam mencegah penipuan di dunia maya.

"Kami memberi perhatian khusus kepada kaum perempuan karena berdasarkan data tahun 2022, sebanyak 55 persen target penipuan online adalah perempuan," imbuh pria yang baru sebulan bertugas di Bali itu.

ADVERTISEMENT

Indra Gunawan menyebut Bali masuk dalam empat besar daerah target pencucian uang, bersama Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Oleh karena itu, dia melanjutkan, BI Perwakilan Bali mengintensifkan upaya pencegahan penipuan online berbasis keluarga dengan melibatkan organisasi seperti TP PKK dan Dekranasda.

Sementara itu, Putri Suastini Koster menyambut baik upaya BI Perwakilan Bali dalam melindungi konsumen dari berbagai bentuk penipuan. Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Bali ini menyatakan siap untuk mendukung program BI Perwakilan Bali itu.

Dalam kesempatan itu, Putri Suastini menyarankan agar kegiatan dikemas dalam bentuk webinar sehingga dapat menjangkau peserta lebih luas. Ia juga mengapresiasi program perlindungan konsumen yang menyasar perempuan. Sebab, menurutnya, perempuan adalah benteng terakhir dalam keluarga.




(iws/iws)

Hide Ads