Pemerintah mengeluarkan kebijakan belajar di rumah selama tujuh hari pada awal Ramadan 2025. Siswa belajar mandiri dimulai pada 27 Februari hingga 5 Maret 2025.
Dikutip dari detikNews, kebijakan itu tertuang dalam Surat Edaran Bersama (SEB) Nomor 2 Tahun 2025 Nomor 400.1/320/SJ tentang Pembelajaran di Bulan Ramadan 1446 H. SEB itu ditetapkan pada 20 Januari. Dalam SEB 3 Menteri tidak menggunakan kata libur. Pemerintah menggantinya dengan istilah pembelajaran selama Ramadan.
Simak rincian aturan waktu belajar siswa saat Ramadan 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siswa Belajar di Rumah
Ada hal yang diatur soal pembelajaran murid selama Ramadan. Di awal puasa, pemerintah memutuskan para murid belajar dari rumah mulai tanggal 27 Februari.
"Tanggal 27 dan 28 Februari serta tanggal 3, 4, dan 5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat," tulis SEB tersebut.
Selama pembelajaran dari rumah, siswa mendapat penugasan dari sekolah. Berikut jadwal belajar siswa belajar di rumah:
Jadwal Murid Belajar di Rumah:
- Kamis 27 Februari
- Jumat 28 Februari
- Sabtu 1 Maret (libur akhir pekan)
- Minggu 2 Maret (libur akhir pekan)
- Senin 3 Maret
- Selasa 4 Maret
- Rabu 5 Maret
Siswa Belajar di Sekolah
Para siswa belajar dari rumah hanya di awal puasa. Mulai tanggal 6 Maret, para murid kembali belajar dari sekolah.
"Tanggal 6 sampai dengan tanggal 25 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan di sekolah/ madrasah/ satuan pendidikan keagamaan," demikian bunyi SEB tersebut.
Selama kegiatan di bulan puasa, diharapkan kegiatan bermanfaat meningkatkan iman dan takwa para murid. Termasuk akhlak yang membentuk karakter mulia.
Berikut jadwal murid belajar di sekolah:
Jadwal Murid Belajar di Sekolah
- Kamis 6 Maret
- Jumat 7 Maret
- Sabtu 8 Maret (libur akhir pekan)
- Minggu 9 Maret (libur akhir pekan)
- Senin 10 Maret
- Selasa 11 Maret
- Rabu 12 Maret
- Kamis 13 Maret
- Jumat 14 Maret
- Sabtu 15 Maret (libur akhir pekan)
- Minggu 16 Maret (libur akhir pekan)
- Senin 17 Maret
- Selasa 18 Maret
- Rabu 19 Maret
Kamis 20 Maret
- Jumat 21 Maret
- Sabtu 22 Maret (libur akhir pekan)
- Minggu 23 Maret (libur akhir pekan)
- Senin 24 Maret
- Selasa 25 Maret
Kegiatan Bagi Non-Islam Saat Ramadan
Dalam SEB ini pemerintah juga menganjurkan kegiatan bagi siswa selain beragama Islam. Selama Ramadan, murid non-muslim dianjurkan melaksanakan kegiatan bimbingan sesuai agama dan kepercayaan masing-masing.
"Bagi peserta didik yang beragama selain Islam, dianjurkan melaksanakan kegiatan bimbingan rohani dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing," tulis SEB tersebut.
Adapun para murid yang beragama Islam dianjurkan melaksanakan tadarus Alquran, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan lainnya yang meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia.
"Selama bulan Ramadan diharapkan melaksanakan kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan iman dan takwa, akhlak mulia, kepemimpinan, dan kegiatan sosial yang membentuk karakter mulia dan kepribadian utama," tulis SEB itu.
Artikel ini tayang di detikNews. Baca selengkapnya di sini
(nor/nor)