Kronologi Longsor Tewaskan 4 Warga Saat Meditasi di Klungkung

Kronologi Longsor Tewaskan 4 Warga Saat Meditasi di Klungkung

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Senin, 20 Jan 2025 21:32 WIB
Proses pencarian korban tanah longsor di Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, Bali, Senin (20/1/2025)
Proses pencarian korban tanah longsor di Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, Bali, Senin (20/1/2025). (Foto: dok. BPBD Klungkung)
Klungkung -

Empat orang tewas tertimbun longsor di wilayah Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, Bali. Saat kejadian, para korban bersama warga lainnya sedang bermeditasi di bangunan pasraman yang berada tepat di bawah bukit yang longsor itu.

Kelian Banjar Cempaka, Komang Pasek Ariawan, mengungkap kronologi terjadinya longsor di wilayah itu. Menurutnya, bangunan tempat warga bermeditasi itu lebih sering sepi karena pemiliknya tinggal di Denpasar.

"Kejadiannya terbilang begitu cepat sehingga tidak semua korban sempat menyelamatkan diri," kata Pasek, Senin (20/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga mengetahui peristiwa tersebut dari salah satu korban yang selamat. Menurut Pasek, ada lima kepala keluarga (KK) yang tinggal di dekat lokasi longsor.

Laporan tersebut kemudian diteruskan ke BPBD Klungkung dan instansi terkait lainnya. Pasek mengatakan warga yang meninggal akibat musibah itu terkena puing bangunan.

ADVERTISEMENT

"Korban yang meninggal dan patah tulang itu karena terkena puing bangunan yang roboh," ujarnya.

Proses evakuasi terhadap para korban longsor berlangsung dramatis. Selain karena medan yang licin serta diguyur hujan deras, tim SAR gabungan juga harus berhati-hati terhadap ancaman longsor susulan.

"Ada dua bangunan yang ambruk setelah terkena longsor," ucap Pasek.

Sebelumnya, longsor di Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, terjadi sekitar pukul 19.00 Wita pada Minggu (19/1/2025). Sebanyak delapan orang sedang bermeditasi di bangunan pasraman di bawah bukit saat longsor terjadi.




(iws/iws)

Hide Ads